Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Prestasi Hadi Tjahjanto Kala Menjabat Menteri ATR/Kepala BPN

Kompas.com - 21/02/2024, 11:20 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - Jabatan Menteri Agraria Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) yang diemban Hadi Tjahjanto resmi beralih kepada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Sementara Hadi Tjahjanto kini resmi menempati jabatan baru sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), menggantikan Mahfud MD.

Hal itu seiring telah dilaksanakannya prosesi serah terima jabatan Menteri ATR/Kepala BPN dan Menko Polhukam oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (21/02/2024).

Untuk diketahui, Hadi Tjahjanto mulai menjabat sebagai Menteri ATR/Kepala BPN pada 15 Juni 2022, menggantikan Sofyan A. Djalil.

Selama mengemban tugas, sejumlah hal positif ditorehkan oleh mantan Panglima TNI itu. Salah satunya tentang Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

Baca juga: Bantah Mahfud MD, Hadi Tjahjanto: Setiap Tahun Kita Keluarkan Sertifikat Redistribusi Tanah

Dirangkum Kompas.com, berikut sejumlah capaian dan prestasi Hadi Tjahjanto kala menjabat Menteri ATR/Kepala BPN:

1. Pernah Catatkan PTSL Tertinggi Sejak 2017

Hadi Tjahjanto pernah membuat Kementerian ATR/BPN mencatatkan realisasi program PTSL tertinggi sejak tahun 2017.

Tepatnya pada tahun 2023, capaian PTSL sebanyak 12,1 juta bidang. Raihan ini jauh lebih tinggi pada tahun 2022 saat Hadi Tjahjanto baru setengah tahun menjabat, yaitu hanya 7,2 juta bidang.

Mundur ke belakang, capaian PTSL tahun 2017-2021 juga tak ada yang lebih tinggi dari tahun 2023.

Pada tahun 2021 sebanyak 11,1 juta bidang; tahun 2020 sebanyak 7,1 juta bidang; tahun 2019 sebanyak 11,2 juta bidang; tahun 2018 sebanyak 9,3 juta bidang; dan tahun 2017 sebanyak 5,4 juta bidang.

2. Tetapkan 13 Kota Lengkap

Sejalan dengan percepetan PTSL, Hadi Tjahjanto telah berhasil mendorong 13 daerah menyabet predikat Kabupaten/Kota Lengkap hingga akhir tahun 2023.

Kabupaten/Kota Lengkap merupakan kabupaten/kota yang seluruh bidang tanahnya telah terdaftar, terpetakan, dan bersertifikat.

Manfaat dari Kabupaten/Kota Lengkap seperti memberikan kepastian hukum hak atas tanah, meminimalisir sengketa dan konflik pertanahan, serta menutup ruang gerak mafia tanah.

13 Kabupaten/Kota Lengkap yang telah ditetapkan Hadi Tjahjanto antara lain, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, DKI Jakarta, Surakarta, Tegal, Madiun, Yogyakarta, Bontang, Denpasar, Badung, Metro, serta Bogor.

3. Luncurkan Sertifikat Tanah Elektronik

Peluncuran Sertifikat Tanah Elektronik menjadi salah satu torehan positif selama Kementerian ATR/BPN dipimpin Hadi Tjahjanto.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com