Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikebut, Rusun Ponpes Nadhatut Tolibin dengan Model Barak Super Mini

Kompas.com - 23/06/2022, 11:34 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan rumah susun (rusun) bagi santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Nadhatut Tolibin tengah dikebut oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto menuturkan, pihaknya terus berkomitmen mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia (SDM) di lingkungan pondok pesantren di berbagai daerah Indonesia.

"Pembangunan rusun untuk para santri merupakan wujud nyata kehadiran pemerintah dalam mendukung penuh peningkatan sumber daya manusia (SDM) di lingkungan ponpes," tutur dia dalam siaran pers, Rabu (22/6/2022).

Sehingga, para santri juga bisa tinggal di asrama yang nyaman agar cukup fokus menuntut ilmu yang diperoleh.

Iwan menerangkan, pihaknya berharap proses pembangunan rusun ponpes ini bisa berjalan dengan baik, sesuai rencana, tetap memperhatikan segala aspek, serta mutu bangunan.

Hal itu diperlukan agar bangunan vertikal tersebut dapat menjadi hunian layak dan berkualitas bagi para santri yang menempati.

Baca juga: Pemerintah Ajak Pengembang Bangun Rusun Subsidi, Sejumlah Insentif Ditawarkan

Pembangunan rusun ini dilakukan oleh Ditjen Perumahan Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Sulawesi II.

Kepala BP2P Sulawesi II Bakhtiar menerangkan, pembangunan rusun ini berada di Desa Lanto Jaya, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dengan dana Rp 2,8 miliar.

Berdasarkan data, hunian vertikal ini dibangun sebanyak satu tower dengan menggunakan model barak super-mini.

Rusun santri tersebut dibangun setinggi dua lantai dan memiliki empat unit barak dengan kapasitas daya tampung sebanyak 56 orang santri.

Adapun fasilitas pendukung aktivitas santri di dalam ponpes juga tersedia seperti tempat tidur dan lemari pakaian.

Selain itu juga ada fasilitas umum seperti kamar mandi, toilet komunal, jaringan air bersih, tempat wudhu yang memadai, lampu taman, serta jaringan listrik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com