Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Runtuhnya Champlain Towers South Sudah Diprediksi 3 Tahun Lalu

Kompas.com - 29/06/2021, 18:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber Dezeen

JAKARTA, KOMPAS.com - Runtuhnya gedung kondominium Champlain Towers South pekan lalu ternyata telah diprediksi oleh para konsultan bangunan sejak tiga tahun lalu.

Seperti diketahui, bagian dari blok Surfside setinggi 12 lantai tersebut runtuh dengan tiba-tiba pada Kamis (24/06/2021) tepatnya pukul 01.30 pagi waktu setempat.

Kondominium Champlain Towers South merupakan bangunan lama dan telah dibuka pada tahun 1981 dan akan disertifikasi ulang selama 40 tahun.

Sesuai aturan, bangunan di daerah Miami harus diperiksa 40 tahun setelah pertama kali dibangun. Kemudian setelah itu, setiap 10 tahun sekali.

Baca juga: Hotel Karantina Pasien Corona di China Runtuh, 4 Orang Tewas

Sistem ini diperkenalkan setelah adanya bangunan runtuh pada tahun 1974. Padahal pekerjaan perbaikan baru saja dimulai sebelum gedung tersebut runtuh.

Pejabat gedung Surfside,James McGuinness berada di atap untuk memeriksanya 14 jam sebelum bencana dan mengatakan tidak ada banyak peralatan yang bisa memicu keruntuhan.

Sebuah laporan dari tahun 2018 tentang kondisi bangunan di kota Surfside, Florida tersebut mencatat bahwa kerusakan beton akan berkembang secara eksponensial kecuali bila perbaikan dilakukan tepat waktu.

Konsultan dari Morabito Consultants menyerahkan laporan survei lapangan yang dilakukan di Champlain Towers South pada 8 Oktober 2018.

Laporan tersebut telah memperingatkan harus adanya perbaikan meski akan mengganggu dan mengeluarkan biaya besar.

Kerusakan struktural utama didokumentasikan di pelat beton pada bagian bawah dek kolam.

Konsultan Morabito mencatat dalam laporan bahwa pelat beton bertulang di dek kolam tidak miring sehingga air menggenang dan menguap.

“Bila tidak mengganti waterproofing dalam waktu dekat akan menyebabkan tingkat kerusakan beton meluas secara eksponensial," papar laporan tersebut.

Di garasi parkir bawah tanah di bawah terdapat banyak retakan di kolom, balok, dan dinding. Konsultan Morabito menyarankan hal tersebut harus cepat diperbaiki.

The New York Times melaporkan bahwa para ahli telah memeriksa rekaman keruntuhan dan memiliki teori bahwa longsoran struktural itu terjadi karena kegagalan instalasi di bagian bawah gedung.

Laporan pada tahun 2018 tersebut merinci banjir di beberapa unit yang disebabkan oleh badai dan retakan di sepanjang balkon pelat beton dan soffit-nya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com