Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Cara Membasmi Kutu Putih, Pakai Alkohol hingga Sabun Cuci Piring

Kompas.com - 24/10/2023, 20:18 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber The Spruce

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu aspek perawatan tanaman adalah membasmi hama. Salah satu hama yang sering menyerang tanaman dan harus segera dibasmi adalah kutu putih.

Dikutip dari The Spruce, Selasa (24/10/2023), kutu putih adalah serangga penghisap getah berbentuk oval dan kecil yang berkerabat dengan serangga scale. Kutu putih berukuran sepersepuluh hingga seperempat inci dan mengeluarkan zat lilin berbentuk tepung sebagai lapisan pelindung.

Lapisan kutu putih tampak seperti kapas berwarna putih, sehingga mudah dikenali ketika muncul di batang dan daun tanaman.

Baca juga: Cara Membasmi Kutu Putih Pakai Bumbu Dapur, Mudah Dilakukan

Ilustrasi kutu putih, hama kutu putih pada tanaman.SHUTTERSTOCK/SPACE CREATOR Ilustrasi kutu putih, hama kutu putih pada tanaman.

Di iklim yang lebih hangat, hal ini dapat menimbulkan masalah serius bagi seluruh tanaman.

Kutu putih cenderung tertarik pada tanaman tertentu yang kaya akan sari buah. Kutu putih dapat menyerang sejumlah tanaman dalam ruangan, khususnya tanaman hias tropis.

Kutu putih tertarik pada tanaman dengan tingkat nitrogen tinggi dan pertumbuhan lemah. Kutu putih mungkin muncul jika Anda menyiram dan memberi pupuk berlebihan pada tanaman.

Menyiram dan memberi pupuk tanaman dengan benar tidak hanya menurunkan risiko tanaman terserang kutu putih, namun juga penting untuk mencegah penyakit tanaman.

Baca juga: Cara Membasmi Kutu Putih pada Tanaman, Semprotkan Sabun Cair

Infestasi kutu putih yang ringan mudah untuk dihilangkan, namun infestasi yang berat bisa jadi lebih sulit.

Infestasi kutu putih ringan terjadi ketika Anda mendeteksi beberapa kutu putih dan kumpulan telurnya yang berwarna putih seperti kapas pada tanaman.

Ilustrasi hama kutu putih menyerang buah srikaya. SHUTTERSTOCK/AFIFA ASRI Ilustrasi hama kutu putih menyerang buah srikaya.

Semakin dini Anda mengambil tindakan untuk membasmi kutu putih, semakin kecil kemungkinan serangan tersebut berubah menjadi serangan berat yang akan memengaruhi kesehatan tanaman.

Apabila kutu putih menyerang tanaman hias, sebaiknya dipisahkan dari tanaman hias lainnya selama perawatan untuk mencegah penyebaran infestasi.

Baca juga: Cara Membasmi Kutu Putih pada Tanaman Aglonema

Sementara itu, tanda-tanda infestasi berat adalah banyaknya kutu putih dan telurnya. Anda juga akan melihat kotorannya yang berbentuk lilin, yang mendorong tumbuhnya jamur jelaga, dan mungkin juga semut yang memakan embun madu tersebut.

Ilustrasi kutu putih, hama kutu putih pada tanaman.SHUTTERSTOCK/DIANE079F Ilustrasi kutu putih, hama kutu putih pada tanaman.

 

Seiring waktu, kutu putih menyebabkan daun menguning dan akhirnya rontok. Kutu putih juga dapat menyebabkan buah-buahan, sayur-sayuran, dan kuncup bunga rontok sebelum waktunya.

Infestasi kutu putih sedang hingga berat mungkin perlu disingkirkan jika tanaman berada di dalam ruangan. Untuk tanaman luar ruangan dengan infestasi yang lebih serius, disarankan untuk melakukan perawatan berulang kali.

Berikut beberapa cara membasmi kutu putih pada tanaman.

Baca juga: 8 Tips Aman Membasmi Kutu Putih pada Tanaman Pakai Sabun

1. Gunakan air

Basmi kutu putih dengan aliran air yang stabil di bak cuci piring, bathtub, atau shower. Cara ini paling baik untuk serangan ringan, karena beberapa tanaman rapuh tidak tahan terhadap perlakuan keras seperti ini.

Ulangi perawatan saat Anda kembali mendeteksi kutu putih pada tanaman.

Ilustrasi alkohol isopropil, alkohol gosok.SHUTTERSTOCK/RACHANEE ANGSUPASIRIKUL Ilustrasi alkohol isopropil, alkohol gosok.

2. Gunakan alkohol isopropil

Rendam bola kapas dengan alkohol isopropil yang mengandung alkohol 70 persen. Jangan gunakan alkohol gosok yang lebih kuat.

Ujilah pada satu daun sebelum Anda mengoleskannya ke seluruh tanaman untuk memastikan alkohol tidak membakarnya.

Baca juga: Cara Membasmi Kutu Putih pada Tanaman Cabai Secara Alami

Seka kutu putih dengan bola kapas, yang akan langsung membunuh dan menghilangkannya. Ulangi perawatan setiap minggu hingga infestasi benar-benar hilang.

3. Gunakan sabun insektisida

Anda bisa menggunakan sabun insektisida. Sebaiknya gunakan produk yang bebas pewangi dan bahan tambahan yang dapat membahayakan tanaman.

Atau buat sabun insektisida sendiri dengan mencampurkan 1 sendok teh sabun cuci piring dengan 3 liter air.

Semprotkan larutan sabun ke seluruh bagian tanaman, termasuk bagian bawah daun. Ulangi setiap dua minggu atau setiap minggu jika infestasi terus berlanjut, sesuai kebutuhan.

Baca juga: Hama dan Penyakit yang Menyerang Pohon Srikaya, Ada Kutu Putih

4. Gunakan minyak nimba

Campurkan minyak nimba dengan deterjen ringan dan air (1 hingga 2 sendok makan minyak nimba, 1 hingga 2 sendok teh sabun cuci piring, dan 3 liter air hangat, atau sesuai petunjuk pada label produk).

Ilustrasi minyak nimba.SHUTTERSTOCK/CHETANYA KUMAR SUMAN Ilustrasi minyak nimba.

Semprotkan minyak nimba pada tanaman di pagi atau sore hari saat serangga bermanfaat kurang aktif. Zat alami dalam minyak nimba mempengaruhi kemampuan makan, pertumbuhan, dan perkembangan serangga, serta bertindak sebagai penolak serangga.

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan AS, minyak nimba aman digunakan pada sayuran dan tanaman lain yang dapat dimakan, serta tanaman hias. Ulangi setiap tujuh hari hingga infestasi hilang.

5. Manfaatkan serangga predator

Membasmi kutu putih dengan serangga predator adalah salah satu metode yang membutuhkan waktu paling lama untuk melihat hasilnya, tetapi juga satu-satunya metode yang memiliki efek samping yang bermanfaat bagi seluruh tanaman.

Baca juga: Cara Menggunakan Pestisida untuk Membasmi Kutu Putih Tanaman Pepaya

Tidak disarankan jika terjadi serangan kutu putih yang parah dan membutuhkan hasil yang cepat.

Kutu busuk, tawon parasitoid (Leptomastix dactylopii), dan kumbang yang terkadang dikenal sebagai "penghancur kutu putih" (Cryptolaemus montrouzieri) membunuh kutu putih secara alami.

Perkenalkan serangga predator dengan menanam tanaman inang yang menarik perhatian mereka, atau membelinya dari retailer online komersial

Pastikan Anda menyediakan lingkungan yang ramah bagi serangga predator serta menyediakan sumber makanan dan tempat berlindung. Pastikan untuk tidak menggunakan pestisida berspektrum luas, karena akan membunuh mereka.

Baca juga: 6 Cara Membasmi Kutu Putih pada Tanaman

6. Gunakan bumbu dapur

Untuk membuat semprotan pembasmi kutu putih, campurkan 1 siung bawang putih, 1 bawang bombai kecil, dan 1 sendok teh cabai bubuk ke dalam food processor atau blender dan proses menjadi pasta. Campurkan ke dalam 1 liter air dan diamkan selama 1 jam.

Saring menggunakan kain tipis dan tambahkan 1 sendok makan sabun cuci piring. Campur dengan baik.

Ilustrasi menyemprotkan pestisida untuk membasmi kutu putih tanaman pepaya. SHUTTERSTOCK/JEDSADA NAEPRAI Ilustrasi menyemprotkan pestisida untuk membasmi kutu putih tanaman pepaya.

Semprotkan larutan tersebut pada bagian tanaman yang terdapat kutu putih, termasuk bagian bawah daun.

Ulangi seperlunya setelah beberapa hari jika Anda mendeteksi lebih banyak kutu putih. Campuran tersebut dapat disimpan hingga 1 minggu di kulkas.

Baca juga: Cara Mengendalikan Kutu Putih Tanaman Cabai

7. Gunakan pestisida kimia

Penggunaan pestisida kimia harus selalu menjadi pilihan terakhir dan digunakan dengan sangat hati-hati.

Insektisida berspektrum luas tidak hanya membunuh semua serangga, baik atau jahat, tanpa pandang bulu, tetapi juga mengandung zat yang dapat berbahaya bagi manusia.

Perlu diingat juga bahwa perlindungan yang diberikan oleh lilin terhadap serangga dapat membuat pestisida tersebut menjadi kurang efektif.

Pilih pestisida yang diformulasikan secara khusus dan disetujui untuk digunakan membasmi kutu putih, dan jika berencana menggunakannya pada tanaman hias, verifikasi bahwa pestisida tersebut aman digunakan di dalam ruangan.

Baca juga: Gampang, Begini Cara Mengatasi Kutu Putih pada Tanaman

Ikuti petunjuk label tentang bagaimana dan kapan menerapkannya. Bila infestasi terus berlanjut, ikuti petunjuk label pestisida untuk penggunaan berulang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com