"Carilah kotoran menyerupai bubuk kopi kering dan kerusakan pada permukaan, seperti ruang cekung atau lubang kecil pada bagian interior furnitur," imbuhnya.
Baca juga: 7 Tips Membeli Furnitur Bekas agar Tidak Salah Pilih
Hal ini bisa berlaku atau tidak berlaku saat membeli furnitur bekas, tergantung dari mana Anda membelinya.
"Pahami kebijakan pengembalian barang dari penjual jika Anda tidak puas dengan barang yang dibeli," ujar Artem.
Sebagian penjual mengizinkan Anda mengembalikannya jika berubah pikiran, beberapa lainnya mengizinkan pengembalian jika menemukan cacat, tetapi toko lain tidak akan menerima pengembalian dalam kondisi apa pun.
Baca juga: Mau Membeli Furnitur Bekas? Perhatikan 4 Hal Ini Dulu
Fokus pada struktur dan kualitas furnitur terlebih dahulu, terutama karena kain dan goresan pada permukaan dapat diperbaiki.
Jika kerangka tidak bagus, akan membutuhkan biaya lebih besar untuk memperbaikinya, bahkan tidak dapat diperbaiki.
Anda bisa melapisi ulang dan mengecat ulang furnitur dalam kondisi baik. Namun, apabila kerangka tidak cukup bagus, sebaiknya berinvestasi di tempat lain.
Baca juga: 7 Kesalahan Menata Furnitur di Ruang Keluarga
Penting memiliki gambaran tentang furnitur yang Anda inginkan serta ukur ruang di mana furnitur tersebut akan ditempatkan.
Miliki gambaran desain, warna, dan kegunaannya sebelum membeli furnitur bekas, serta carilah perabotab yang mempercantik dekorasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.