Tanaman Venus Flytrap menarik serangga dengan mengeluarkan cairan manis yang mirip dengan nektar yang ditemukan pada bunga. Mereka juga memiliki rona kemerahan di dalam perangkap untuk meniru bunga mekar.
Namun, jumlah perangkap di setiap tanaman cukup sedikit, yakni sekitar lima hingga tujuh, sehingga kapasitasnya secara alami terbatas.
Baca juga: Cara Merawat Tanaman Venus Flytrap, Si Pemakan Serangga
Tanaman Venus Flytrap juga mencerna serangga yang ditangkap secara perlahan dari satu minggu hingga tiga minggu tergantung pada ukuran serangga.
Perangkap tetap tertutup sampai mangsanya tertelan sepenuhnya, dan saat dibuka kembali, mereka siap untuk memulai siklus makan sekali lagi.
Serangga lain yang bisa cukup kecil untuk dijerat oleh Venus Flytrap termasuk nyamuk dan tawon. Serangga ini cukup mengganggu dan berpotensi berbahaya, membuat penempatan satu atau dua tanaman Venus Flytrap di teras menjadi ide bagus untuk dipertimbangkan.
Namun, jika Anda memiliki banyak lebah baik untuk lingkungan yang berdengung, dan tidak ingin mereka menjadi makanan nabati, memelihara Venus Flytrap sebagai tanaman dalam ruangan mungkin merupakan pilihan yang lebih baik.
Baca juga: Mengenal Venus Flytrap, Tanaman Pemakan Serangga yang Unik
Hal lain yang perlu diingat adalah bahwa Venus Flytrap tidak aktif selama cuaca dingin. Selama itu, mereka tidak lagi bekerja menangkap serangga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.