Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Harus Mengganti Tanah Tanaman Hias Indoor?

Kompas.com - 15/11/2022, 15:05 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Ilustrasi merepotting tanaman. Shutterstock/Joyseulay Ilustrasi merepotting tanaman.

Ganti tanah setiap satu hingga dua tahun

Indoor Plants for Beginners menjelaskan bahwa setiap tanaman akan berbeda dan tidak ada aturan ketat tentang kapan harus menyegarkan tanahnya. Namun, tetap berpegang pada jadwal repotting setiap satu hingga dua tahun umumnya merupakan pilihan terbaik Anda.

Beberapa tanaman, terutama sukulen dan kaktus, akan tumbuh lebih baik dengan waktu yang lebih lama antara repotting, hingga empat tahun.

Baca juga: 4 Tanaman Hias yang Dapat Mengurangi Kelembapan di Rumah

Karena mereka secara alami ditemukan dalam kondisi kering dan keras di mana mereka tumbuh lambat, kaktus dan sukulen tidak mentolerir transplantasi yang sering dengan baik. Pupuk ringan adalah cara yang bagus untuk membuat tanaman ini senang di antara repotting.

Di ujung lain spektrum, tanaman yang tahan lama dan tumbuh cepat seperti tanaman ular dan pothos mungkin mendapat manfaat dari repotting yang lebih sering.

Tanaman ini dapat diganti tanahanya setiap enam hingga 12 bulan, tetapi banyak spesies akan terus tumbuh subur untuk sementara waktu di tanah tua.

Mereka mungkin tidak terkena hujan, tetapi tanaman hias dalam ruangan peka terhadap perubahan sinar matahari.

Baca juga: Betulkah Tanaman Hias Bisa Membersihkan Udara Dalam Ruangan?

Dengan memberi mereka dorongan nutrisi yang akan mendorong mereka untuk tumbuh dengan semangat, mengganti tanah membantu menyuburkan tanaman hias, jelas Gulley Greenhouse & Garden Center.

Bagaimana cara mengganti tanah tanaman hias?

Mengganti tanah adalah pengalaman yang membuat stres bagi tanaman, karena itu sangat penting untuk melakukan semuanya dengan benar untuk mengurangi syok transplantasi.

Selama akar tanaman masih memiliki ruang untuk tumbuh, Anda sebenarnya tidak perlu mengganti wadah hanya untuk menyegarkan tanah.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com