Jika dibiarkan, bakteri bisa berkembang dan garam pada batu bata bisa keluar ke dinding sehingga rumah jadi tidak sehat.
Langkah selanjutnya adalah memeriksa kekuatan dindingnya. Periksa apakah acian dan plester terikat baik dengan batu bata atau tidak.
Baca juga: Penyebab Cat Dinding Terkelupas dan Cara Memperbaikinya
Hal ini dapat diuji dengan mengetuk dinding menggunakan koin untuk mendengar apakah suaranya padat atau ada suara berongga atau kopong.
Tunggu sampai dinding benar-benar kering sekitar dua sampai tiga minggu setelah terkena banjir.
Gunakan plester tahan air seperti trasram (plester antiair yang terbuat dari semen untuk aplikasi pada dinding batu bata) atau pakai bonding agent tahan air supaya kelembapan di dalam dinding tidak keluar lagi.
Penggunaan trasram maupun bonding agent tahan air juga dapat membuat dinding lebih terlindungi apabila terendam banjir kembali.
Baca juga: Stop Mengecat Dinding Berjamur, Ini Bahayanya
Saat mengaplikasikan plester tahan air, tunggu dua minggu setelah plester kering, kemudian baru diaci dan dicat lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.