Menurut National Audubon Society, suara burung hantu ini dapat dikenali dengan rangkaian suara rendah, nyaring, membawa jauh, hoo, hoo-hoo, hoo, hoo dengan nada kedua dan ketiga lebih pendek dari yang lain.
Baca juga: Antiseram, Ini 6 Jenis Burung Hantu dengan Wajah Menawan
Barn owl berasal dari keluarga Tytonidae, salah satu dari dua garis keturunan utama burung hantu modern. (Semua burung hantu lain dalam daftar ini berasal dari keluarga Strigidae yang lebih beragam, yang dikenal sebagai "burung hantu sejati")
Seperti spesies Tytonidae lainnya, burung hantu serak Jawa memiliki mata besar dan gelap serta cakram wajah berbentuk hati yang khas.
Baca juga: Bisakah Memelihara Burung Hantu Putih? Pertimbangkan 5 Hal Ini
Burung hantu yang sering bersuara pada malam hari ini berburu hewan pengerat dengan terbang di atas lahan terbuka seperti rawa-rawa, padang rumput, peternakan, bahkan memindai tempat yang rendah.
Burung hantu ini bertengger dan bersarang di rongga yang tenang, termasuk pohon serta lumbung, silo, dan menara lonceng gereja.
Barn owl benar-benar aktif pada malam hari, tetapi tidak berteriak—sebaliknya, panggilan khas mereka adalah teriakan serak dan berlarut-larut.
Burung hantu ini hidup di sebagian besar Eropa, Asia, dan Afrika Utara, tempat ia memangsa berbagai hewan, termasuk mamalia sebesar rubah dewasa atau rusa muda.
Burung hantu Eurasian eagle aktif pada malam hari. Burung hantu ini memliki suara yang dalam dan menggelegar sehingga mudah mengidentifikasikannya.
Baca juga: Gunakan Gambar Burung Hantu di Rumah, Baik atau Buruk Kata Feng Shui?
Burung hantu Scops adalah burung hantu sejati dalam genus Otus dengan sekitar 58 spesies y dikenal di seluruh dunia.
Burung hantu scops berukuran kecil. Biasanya, setinggi 15-30 sentimeter, tapi sangat gesit. Scops owl memiliki warna bulu yang mirip kulit pohon sehingga bisa mengelabui.
Sebagian besar burung hantu scops owl membuat serangkaian teriakan bernada tinggi, kurang dari lima per detik atau peluit panjang tunggal. Ini membuatnya merupakan salah burung hantu yang sering bersuara pada malam hari.
Burung hantu Eurasian scops (Otus scops) adalah salah satu spesies yang umum ditemukan di bagian selatan Eropa, Afrika Utara, Asia Kecil, Semenanjung Arab, dan Asia Tengah.
Seperti burung hantu scops lainnya, ukurannya yang kecil membuatnya rentan terhadap predator sehingga ia bersembunyi di pohon pada siang hari. Pada malam hari, ia berburu serangga, burung penyanyi, dan mangsa kecil lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.