Dalam kasus yang jarang terjadi, kucing mungkin terlalu banyak merawat dan kehilangan rambut karena alasan psikogenik, seperti kecemasan setelah peristiwa yang membuat stres.
"Tapi, kemungkinan besar kucing yang menjilati bulunya gatal karena alergi kutu, kata Dr. Bateman.
Kurap, scabies, dan kutu juga dapat membuat kulit kucing gatal, menyebabkan perawatan yang sama dan kucing kehilangan rambut.
Tungau, alergi makanan, dan alergi lingkungan juga dapat menyebabkan gatal dan perawatan berlebihan.
Baca juga: Tips Menumbuhkan Bulu Kucing yang Terkena Jamur
Terkadang, kucing menjilati area tubuhnya secara berlebihan bukan karena gatal, tetapi karena jaringan di bawah kulitnya sakit.
Seekor kucing dengan arthritis (radang sendi) misalnya, dapat menjilati sendi yang sakit terus-menerus karena terasa menyakitkan.
Dan menjilati area yang sakit membantu meringankan ketidaknyamanan. Masalahnya, kucing juga menjilati bulunya.
Dr Bateman pernah melihat seekor kucing yang tulang rusuknya retak. Kucing itu menjilati area yang sakit secara berlebihan sehingga sekitar area yang sakit menjadi botak.
Infeksi bukan penyebab umum kucing kehilangan rambut seperti alergi, tetapi mungkin terjadi.
Baca juga: Kebotakan pada Area Bulu Kucing, Apa Penyebabnya?
"Kucing dengan kondisi menular, seperti infeksi staph dan infeksi jamur, seperti kurap dapat kehilangan bulunya di daerah yang terkena, kata Dr. Hayworth dan Dr. Bateman