Tampilan atap genting beton cukup berbeda dari jenis genting lainnya karena permukaannya cukup rata dan tidak terlalu bergelombang. Walhasil, mereka cocok digunakan pada rumah bergaya minimalis.
Genteng beton datang dengan warna yang beragam, model yang lebih modern, dan materialnya tahan terhada berbagai macam cuaca. Namun, harganya cukup mahal dan materialnya lebih berat.
Atap seng harganya cukup murah, sehingga mereka juga sering digunakan pada warung-warung pinggir jalan selain hunian.
Pemasangannya pun tidak membutuhkan rangka atap yang terlalu banyak. Materialnya juga lebih ringan. Namun, atap seng mudah berkarat dan dapat membuat hunian terlihat kumuh seiring waktu.
Tidak hanya itu, jika terjadi hujan lebat, anggota keluarga dapat keberisikan lantaran bunyi air hujan yang jatuh ke permukaan atap seng cukup keras.
Baca juga: Waspada, Layang-layang Bisa Sebabkan Genteng Rumah Bocor
Atap asbes cukup serupa dengan atap seng berdasarkan sejumlah karakteristik, termasuk harganya yang terjangkau.
Jenis atap ini tergolong ringan dan tahan lama. Namun, mereka mudah pecah. Jadi, pemasangannya harus dilakukan dengan hati-hati.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.