Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Perilaku dan Emosi Anjing yang Mirip dengan Manusia, Apa Saja?

Kompas.com - 28/03/2022, 23:00 WIB
Nabilla Ramadhian,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comAnjing kerap berkomunikasi melalui perilaku seperti menggerakkan telinga atau ekornya.

Perilaku-perilaku tersebut sangat khas terlihat pada banyak anjing, terlepas dari rasnya. Bahkan, gaya tidur anjing pun memiliki arti tersendiri. 

Disadur dari American Kennel Club (AKC), Senin (28/3/2022), ada beberapa perilaku dan emosi anjing yang ternyata mirip dengan manusia seperti berikut. 

Baca juga: Hati-hati, 5 Perilaku Buruk Anjing Ini Bisa Disebabkan Pemiliknya

Merasakan kasih sayang 

Ilustrasi anjing, ilustrasi orang pakai masker, ilustrasi masker.SHUTTERSTOCK / Photoroyalty Ilustrasi anjing, ilustrasi orang pakai masker, ilustrasi masker.

Dalam sebuah artikel yang dimuat dalam The Atlantic, seorang peneliti, Paul Zak, mempelajari tingkat oksitosin pada anjing saat mereka berinteraksi dengan hewan lainnya.

Zak menemukan, tingkat hormon yang berhubungan dengan cinta dan ikatan ini mengalami peningkatan sebanyak 48 persen. Artinya, anjing mampu merasakan kasih sayang, termasuk ke pemiliknya. 

Baca juga: 8 Ras Anjing yang Tidak Punya Bulu, Penampilannya Unik

Merasakan kesedihan dan  depresi

Kolumnis AKC Family Dog, Stanley Coren, sempat membahas seputar topik ini dalam kolom reguler di Psychology Today.

Coren menjelaskan, para ahli hewan mengetahui bahwa tingkat serotonin tampaknya berperan dalam fungsi otak anjing, sama dengan manusia. 

Obat-obatan yang dirancang untuk mengendalikan kadar tersebut, yakni antidepresan, dapat efektif pada anjing dan manusia.

Baca juga: Studi Ungkap Anjing Peliharaan Mampu Mengenali Suara Pemiliknya

Coren mencatat, sebagai makhluk yang berempati, sering kali emosi anjing berkaitan dengan apa yang diekspresikan orang-orang dalam hidupnya.

Untuk meningkatkan suasana hati anjing peliharaan, tambahkan kegiatan seperti olahraga, aktivitas yang menyenangkan, dan pelatihan ke dalam rutinitas anjing. 

Anggota AKC GoodDog! Helpline, Penny Leigh, mengatakan banjing dapat menunjukkan gejala yang mirip dengan manusia saat tangah depresi.

“Jika kamu menduga anjing peliharaan mengalami depresi, periksalah ke dokter hewan,” imbau Leigh.

Apabila hasilnya bagus, coba lakukan beberapa aktivitas kesukaan anjing peliharaan untuk melihat apakah suasana hatinya meningkat.

Baca juga: Bisakah Anjing Merasakan Emosi Manusia? Ini Penjelasannya

Merasa cemburu

Ilustrasi anjing, anjing ketakutan dan fobiaUnsplash/fatty corgi Ilustrasi anjing, anjing ketakutan dan fobia

Pemilik anjing sering melaporkan bahwa sahabat bulunya tampak cemburu ketika mereka mengelus anjing lain.

Para ilmuwan membuktikan kecurigaan ini melalui sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PLOS One.

Para peneliti dari University of California, Amerika Serikat, mempelajari reaksi 36 anjing saat pemiliknya memberi perhatian kepada boneka anjing yang menggonggong dan mengibaskan ekornya. 

Para anjing tersebut langsung bergegas berada di antara pemiliknya dan mainan tersebut, mengonggong, dan mengendus bokong boneka anjing.

Namun, ketika para pemilik memberikan kasih sayang pada benda mati lainnya, seperti buku dan mainan plastik, para anjing tidak memberi reaksi apa pun.

Baca juga: Ternyata Anjing Bisa Cemburu, Ini Tanda dan Cara Mengatasinya

Memperhatikan gerak-gerik manusia

Ilustrasi anjingUNSPLASH/Emerson Peters Ilustrasi anjing

Ada sebuah studi di Jepang yang merekam reaksi anjing ketika orang-orang menolak untuk membantu pemiliknya. Rekaman ini menunjukkan, anjing mampu memperhatikan dan bereaksi terhadap situasi sosial di antara manusia.

Studi ini memasukkan skenario permainan peran. Hal tersebut membuktikan, anjing tidak akan berinteraksi dengan orang yang mereka amati tidak membantu pemiliknya.

Baca juga: Kenapa Anjing Suka Mengejar Motor atau Mobil? Ini Penjelasannya

Melihat ke arah yang diperhatikan manusia

Menurut laporan dari National Geographic pada Juli 2015, yang mengutip jurnal medis Animal Behavior, para ilmuwan mendemonstrasikan bahwa anjing dapat mengikuti pandangan manusia ke seberang ruangan.

Namun, hal ini hanya terjadi pada anjing yang tidak terlatih. Sebab, secara teori, anjing yang terlatih untuk melihat wajah manusia, bukan mengikuti pandangan untuk mengetahui apa yang diminta pemiliknya untuk dilakukan.

Mengerti omongan manusia

Dalam sebuah penelitian di Current Biology, anjing menunjukkan pola yang sama dalam memproses ucapan manusia, seperti apa yang manusia lakukan.

Ketika diberi perintah dengan suara monoton, anjing menoleh ke kanan dan menunjukkan bahwa mereka sedang menggunakan otak kiri.

Baca juga: Suka Ngobrol dengan Anjing? Ada Kemungkinan Mereka Mengerti

Manusia pun menggunakan otak kiri untuk memproses ucapan. Namun, ketika diajak bicara dengan kalimat yang tidak dapat dipahami dengan nada emosional, anjingmenggunakan otak kanan.

Adapun otak kanan, yang juga digunakan manusia, digunakan anjing untuk memproses isyarat emosional.

Studi lain menemukan bahwa anjing juga dapat memahami intonasi dalam suara dan menggunakannya untuk memahami apa yang dikatakan kepada mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Ide Warna Cat Terbaik untuk Ruang Bawah Tanah

6 Ide Warna Cat Terbaik untuk Ruang Bawah Tanah

Decor
Cara Menata Area Bawah Wastafel Kamar Mandi agar Selalu Rapi

Cara Menata Area Bawah Wastafel Kamar Mandi agar Selalu Rapi

Do it your self
Cara Mencuci Celana Jeans Hitam agar Warnanya Tidak Pudar

Cara Mencuci Celana Jeans Hitam agar Warnanya Tidak Pudar

Do it your self
Inilah 4 Perbedaan Ruang Keluarga dan Ruang Tamu

Inilah 4 Perbedaan Ruang Keluarga dan Ruang Tamu

Housing
5 Ide Dekorasi Sudut Kosong di Dalam Rumah

5 Ide Dekorasi Sudut Kosong di Dalam Rumah

Decor
Kompor Induksi Vs Kompor Listrik, Mana yang Lebih Bagus?

Kompor Induksi Vs Kompor Listrik, Mana yang Lebih Bagus?

Home Appliances
5 Bahan Dapur yang Bisa Mengusir Hama di Rumah

5 Bahan Dapur yang Bisa Mengusir Hama di Rumah

Do it your self
5 Kesalahan Membersihkan Kamar Tidur yang Harus Dihindari

5 Kesalahan Membersihkan Kamar Tidur yang Harus Dihindari

Do it your self
6 Barang yang Dapat Dibersihkan dengan Rol Serat

6 Barang yang Dapat Dibersihkan dengan Rol Serat

Housing
5 Cara Menghilangkan Noda Detergen dari Pakaian

5 Cara Menghilangkan Noda Detergen dari Pakaian

Do it your self
Cara Menghilangkan Bekas Lecet dari Dinding dan Lantai

Cara Menghilangkan Bekas Lecet dari Dinding dan Lantai

Do it your self
6 Cara Membasmi Jangkrik dari Rumah

6 Cara Membasmi Jangkrik dari Rumah

Housing
Jangan Asal, Ini Cara Mencuci Selimut Berdasarkan Materialnya

Jangan Asal, Ini Cara Mencuci Selimut Berdasarkan Materialnya

Do it your self
6 Cara Menyimpan Syal Agar Tidak Mudah Rusak

6 Cara Menyimpan Syal Agar Tidak Mudah Rusak

Do it your self
Cara Mencuci Bantal Menggunakan Tangan dan Mesin Cuci

Cara Mencuci Bantal Menggunakan Tangan dan Mesin Cuci

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com