Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ide dan Panduan Berkebun di Apartemen untuk Pemula

Kompas.com - 03/03/2022, 19:22 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tinggal di apartemen tidak berarti hidup tanpa tanaman. Anda masih bisa berkebun dalam skala kecil. Tentu saja, ini bisa menyenangkan dan memuaskan.

Untuk para pemula, berkebun di apartemen dapat dimulai dengan memilih beberapa tanaman yang mudah tumbuh serta minim perawatan. 

Dilansir dari Gardening Know How, Kamis (3/3/2022), berikut ini beberapa ide dan panduan berkebun di apartemen untuk pemula. 

Baca juga: 8 Kesalahan Berkebun yang Dapat Membunuh Tanaman

Ide berkebun di luar ruangan apartemen 

Ilustrasi berkebun di balkon apartemen.SHUTTERSTOCK/Sarycheva Olesia Ilustrasi berkebun di balkon apartemen.
Taman kontainer luar ruangan untuk penghuni apartemen jauh lebih mudah jika  menggunakan wadah penyiraman sendiri dengan reservoir yang menampung cukup air untuk menjaga tanah tetap lembap tanpa perhatian terus-menerus.

Wadah luar ruangan, terutama yang terkena sinar matahari penuh, akan cepat kering pada hari-hari panas dan perlu disiram lebih dari sekali sehari pada musim panas.

Dengan wadah penyiraman sendiri, Anda tidak perlu mengatur jadwal penyiraman. Teras dan balkon apartemen adalah tempat ideal untuk meletakkan tanaman. 

Baca juga: Ragam Cara Memaksimalkan Balkon Apartemen agar Lebih Indah dan Nyaman

Sebelum membeli tanaman hias, perhatikan berapa banyak sinar matahari yang diterima balkon. Delapan jam sinar matahari langsung per hari dianggap matahari penuh. Empat hingga enam jam adalah naungan parsial dan kurang dari empat jam adalah naungan.

Evaluasi ruang pada musim semi atau musim panas setelah semua pohon dan semak di sekitarnya berdaun penuh serta pilih tanaman yang sesuai dengan jumlah cahaya yang tersedia. 

Pertimbangan lain apakah Anda lebih banyak menggunakan ruang luar pada siang hari atau  malam hari?

Bunga putih dan pastel terlihat paling baik pada malam hari, sedangkan warna biru tua dan ungu membutuhkan sinar matahari untuk menunjukkan warnanya. 

Baca juga: 5 Cara Mendekorasi Rumah dengan Tanaman Hias

Jika menikmati malam yang santai di luar ruangan, pertimbangkan menanam tanaman hias yang mengeluarkan aroma harum pada malam hari seperti nicotiana dan moonflower.

Untuk ruang kecil, pilih tanaman yang tumbuh ke atas daripada keluar. Semak lebat dapat melembutkan tampilan teras, tetapi memakan banyak ruang. Pilih tanaman kolumnar atau piramidal untuk ruang sempit.

Berkebun di apartemen harus menyenangkan. Jika tidak memiliki banyak waktu merawat tanaman, pilih tanaman yang indah serta sedikit perhatian.

Namun, bila menginginkan tantangan, pilih tanaman hias yang membutuhkan banyak perawatan. Apa pun pilihan tanamannya, pilih tanaman yang tumbuh subur di balkon apartemen, mempercantik ruang, juga menarik perhatian. 

Baca juga: 6 Ide Membuat Apartemen Kecil Terasa Lebih Luas dan Cerah

Panduan berkebun di dalam ruangan apartemen 

Ada beberapa tanaman dalam ruangan yang baik untuk kesehatan, baik fisik maupun mental.

Menaruh tanaman dalam ruangan seperti golden pothos, English ivy, dan lidah mertua di sudut rumah dapat membantu menjernihkan udara, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesehatan kita secara keseluruhan.Unsplash/Huy Phan Ada beberapa tanaman dalam ruangan yang baik untuk kesehatan, baik fisik maupun mental. Menaruh tanaman dalam ruangan seperti golden pothos, English ivy, dan lidah mertua di sudut rumah dapat membantu menjernihkan udara, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesehatan kita secara keseluruhan.
Belajar memaksimalkan ruang berkebun dalam ruangan dengan memilih tanaman yang tumbuh baik di berbagai lokasi berbeda. Siapkan ambang jendela yang cerah untuk tanaman berbunga yang membutuhkan banyak sinar matahari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tanaman Herbal yang Dapat Ditanam di Dalam Ruangan

8 Tanaman Herbal yang Dapat Ditanam di Dalam Ruangan

Pets & Garden
Cara Membersihkan Wastafel Dapur Berdasarkan Materialnya

Cara Membersihkan Wastafel Dapur Berdasarkan Materialnya

Do it your self
4 Cara Merombak Lemari Dapur agar Terlihat Baru

4 Cara Merombak Lemari Dapur agar Terlihat Baru

Do it your self
Selain Kloset, Ini 5 Benda Paling Kotor di Rumah

Selain Kloset, Ini 5 Benda Paling Kotor di Rumah

Housing
6 Tips Berkebun untuk Pemula dengan Benar

6 Tips Berkebun untuk Pemula dengan Benar

Pets & Garden
5 Ide Dekorasi Rak Dapur yang Estetik

5 Ide Dekorasi Rak Dapur yang Estetik

Decor
6 Ide Ruang Makan Berwarna Putih yang Menawan

6 Ide Ruang Makan Berwarna Putih yang Menawan

Decor
5 Ide Kamar Tidur Bayi Perempuan yang Lucu dan Cantik

5 Ide Kamar Tidur Bayi Perempuan yang Lucu dan Cantik

Decor
5 Barang Murah yang Membuat Teras Lebih Nyaman

5 Barang Murah yang Membuat Teras Lebih Nyaman

Housing
5 Penyebab Kucing Menggigit Leher Kucing Lain

5 Penyebab Kucing Menggigit Leher Kucing Lain

Pets & Garden
4 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menyimpan Daging di Kulkas

4 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menyimpan Daging di Kulkas

Home Appliances
3 Cara Membersihkan Kerak Nasi dari Panci dengan Bahan Alami

3 Cara Membersihkan Kerak Nasi dari Panci dengan Bahan Alami

Do it your self
Catat, Ini 8 Manfaat Pasta Gigi untuk Membersihkan Rumah

Catat, Ini 8 Manfaat Pasta Gigi untuk Membersihkan Rumah

Housing
9 Makanan Ini Tidak Boleh Dimasak dengan Slow Cooker, Bisa Bikin Sakit

9 Makanan Ini Tidak Boleh Dimasak dengan Slow Cooker, Bisa Bikin Sakit

Home Appliances
7 Tanaman Hias Dalam Ruangan yang Membutuhkan Banyak Air

7 Tanaman Hias Dalam Ruangan yang Membutuhkan Banyak Air

Pets & Garden
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com