Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Furnitur Rotan

Kompas.com - 07/01/2022, 13:23 WIB
Lolita Valda Claudia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Rotan menjadi material furnitur yang populer digunakan baik didalam maupun di luar rumah.

Material rotan juga seringkali ditemukan pada hunian bergaya bohemian yang menggunakan material-material alam sebagai pilihan furniturnya.

Namun berbeda dengan furnitur lain yang berbahan aluminium dan besi yang lebih kuat, perabotan dari anyaman rotan asli membutuhkan perawatan tersendiri.

Melansir dari Home Improvement Base, Jumat (7/1/2022), sebelum kamu memilih rotan sebagai material untuk furniturmu, sebaiknya ketahui dulu kelebihan dan kekurangannya berikut ini.

Baca juga: 5 Ide Dekorasi Ruangan dengan Keranjang Rotan

Kelebihan furnitur rotan

Ilustrasi ruang keluarga, furnitur di ruang keluargaUnsplash/Collov Home Design Ilustrasi ruang keluarga, furnitur di ruang keluarga

Tahan lama

Meskipun terbuat dari serat alami dan ringan, furnitur rotan terkenal dengan daya tahannya. Bahkan furnitur yang terbuat dari rotan seringkali lebih tahan dari furnitur berbahan kayu atau potongan kontemporer yang dilapisi kulit atau kain.

Tampilannya yang serbaguna

Tak hanya tahan lama, tampilan furnitur rotan juga tak lekang oleh zaman. Tampilannya yang klasik bisa kamu gunakan didalam maupun diluar ruangan. Kamu juga bisa mempertahankan warnanya atau memberinya polesan pernis sesuai dengan tema dekorasi mu. Selain bohemian, kamu bisa menggunakan furnitur rotan pada ruangan bergaya Victorian yang klasik dan modern.

Baca juga: Cara Merawat dan Membersihkan Furnitur Rotan

Tangguh disegala cuaca

Serat rotan sangatlah kuat dan tahan lama, mereka dapat menahan udara panas maupun udara dingin saat musim salju. Karenanya kamu bisa menaruhnya di ruangan dalam rumah, halaman maupun kamar mandi. Namun untuk penggunaan kamar mandi sebaiknya hindari rotan terkena rendaman air untuk memperpanjang masa pakainya. Jika kamu ingin memiliki furnitur rotan yang lebih tahan lama, kamu bisa mempertimbangkan menggunakan rotan sintetis.

Baca juga: Tips Membersihkan Furnitur dari Rotan

Kekurangan furnitur rotan

Ilustrasi kursi rotan.UNSPLASH/IVY ARALIA NIZAR Ilustrasi kursi rotan.

Kurang nyaman

Karena serat rotan sangat kuat dan keras, furnitur ini kurang memberi kenyamanan. Duduk di kursi rotan tanpa alas untuk waktu yang lama tentu akan membuatmu tak nyaman. Meskipun begitu permukaan rotan lebih nyaman daripada kayu solid, kamu hanya perlu menambahkan alas duduk ataupun bantal.

Mahal

Dibandingkan dengan furnitur plastik dan kayu, rotan dikenal lebih mahal karena seringkali dianyam dengan tangan. Butuh proses lebih untuk mendapatkan serat kayu rotan sebelum dianyam menjadi meja ataupun kursi. Pengrajin lokal menganyam serat tanaman selama berhari-hari untuk membuat satu kursi. Pekerjaan yang melewati setiap bagian dari furnitur adalah padat karya sehingga produk akhir lebih mahal daripada furnitur yang diproduksi secara massal.

Baca juga: 5 Rekomendasi Kursi Rotan untuk Teras Rumah

Seratnya menjadi longgar

Seiring berjalannya waktu serat-serat alami pada rotan bisa menjadi longgar. Jika serat rotan menjadi longgar, Anda dapat membawanya ke toko furnitur setempat untuk diperbaiki dengan cepat. Anda juga bisa melakukan perbaikan sendiri. Serat yang longgar ini menyebabkan anyaman lepas dan dapat menusuk siapa saja. .Untuk memastikan serat rotan tidak lepas di area duduk, sebaiknya berikan alas duduk berupa busa agar aman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Cara Membersihkan Noda Oli di Halaman Rumah

3 Cara Membersihkan Noda Oli di Halaman Rumah

Housing
7 Bunga Putih yang Dapat Mempercantik Taman

7 Bunga Putih yang Dapat Mempercantik Taman

Pets & Garden
Cara Mengobati dan Mencegah Kucing Scabies

Cara Mengobati dan Mencegah Kucing Scabies

Pets & Garden
5 Cara Membasmi Semut Api dari Rumah

5 Cara Membasmi Semut Api dari Rumah

Housing
4 Cara Membersihkan Tapak Setrika dengan Bahan Alami

4 Cara Membersihkan Tapak Setrika dengan Bahan Alami

Home Appliances
5 Cara Membersihkan Dinding Putih agar Kembali Berkilau

5 Cara Membersihkan Dinding Putih agar Kembali Berkilau

Decor
Mudah, Begini Cara Membersihkan Jendela Kayu

Mudah, Begini Cara Membersihkan Jendela Kayu

Do it your self
6 Cara Merawat Cobek agar Bebas Bau dan Tahan Lama

6 Cara Merawat Cobek agar Bebas Bau dan Tahan Lama

Do it your self
5 Barang yang Harus Disingkirkan dari Dapur agar Terlihat Minimalis

5 Barang yang Harus Disingkirkan dari Dapur agar Terlihat Minimalis

Housing
Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Do it your self
Tanda dan Penyebab Kucing Terkena Rabies, Ini Kata Dokter Hewan

Tanda dan Penyebab Kucing Terkena Rabies, Ini Kata Dokter Hewan

Pets & Garden
Cara Membersihkan Rol Cat agar Terlihat Seperti Baru

Cara Membersihkan Rol Cat agar Terlihat Seperti Baru

Do it your self
8 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur di Apartemen

8 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur di Apartemen

Pets & Garden
5 Barang-barang di Rumah yang Tidak Boleh Disimpan di Wadah Plastik

5 Barang-barang di Rumah yang Tidak Boleh Disimpan di Wadah Plastik

Housing
Cara Mengecat Tangga Kayu agar Terlihat Lebih Cantik dan Menarik

Cara Mengecat Tangga Kayu agar Terlihat Lebih Cantik dan Menarik

Decor
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com