Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Memilih Furnitur Kayu untuk Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Sama dengan gaun hitam yang tidak pernah ketinggalan zaman, furnitur kayu juga klasik dan abadi.

Kayu menghadirkan gaya abadi yang menjadikannya tambahan bagus untuk rumah. Baik di ruang tamu maupun dapur, furnitur kayu akan mendominasi dan terlihat bagus. 

Baca juga: 5 Tren Furnitur yang Akan Populer pada 2022

Kayu menampilan kecanggihan sambil tetap mempertahankan tampilan vintage. Tidak ada yang meremehkan manfaat menambahkan furnitur kayu ke rumah.

Namun, sebelum memutuskan memasukkan furnitur kayu ke desain rumah, ada beberapa hal yang perlu diketahui. Kayu adalah pilihan furnitur yang bagus, tetapi tidak cocok untuk semua desain rumah. 

Melansir dari My Decorative, Jumat (7/1/2022), berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum memilih furnitur kayu untuk rumah Anda. 

Baca juga: Tips Memilih Furnitur Kayu yang Pas untuk Hunian 

Mengumpulkan banyak debu 

Unsplash/Nathan Oakley Ilustrasi furnitur kayu

Menunggu debu menumpuk dapat mengakibatkan permukaan tergores selama pembersihan. Namun, membersihkan furnitur kayu tak boleh sembarangan. Pembersihan kering dapat menyebabkan goresan mikroskopis pada furnitur.

Karena itu, furnitur kayu perlu dibersihkan dengan kain lembap yang lembut. Pemolesan juga dianjurkan untuk meningkatkan kilau, tetapi disarankan menghindari bahan silikon dan lilin yang dapat merusak permukaan dengan goresan. 

Baca juga: 4 Pilihan Cat Terbaik untuk Mengecat Furnitur Kayu 

Furnitur kayu berisiko tergores

Jika memiliki anak atau hewan peliharaan, menjaga goresan pada furnitur kayu bisa jadi sulit. Permukaan furnitur kayu yang tergores dapat merusak daya tarik estetika kayu.

Sebagai solusinya, memilih furnitur kayu yang tidak mudah tergores. Ada berbagai jenis kayu yang tahan goresan.

Jauhi dari paparan sinar matahari langsung

Menempatkan furnitur di tempat yang menerima sinar matahari langsung dapat merusak furnitur kayu. Untuk mencegahnya, pertimbangkan memutar furnitur pada siang hari saat matahari diarahkan ke furnitur untuk melindunginya dari sinar matahari yang terik.

Selain itu, gunakan tirai pelapis Low-E untuk meminimalkan paparan sinar matahari terhadap furnitur. 

Baca juga: Musim Hujan Tiba, Ini Tips Merawat Furnitur Kayu agar Tetap Bagus 

Rumah harus jauh dari kelembapan 

UNSPLASH/NATHAN OAKLEY Ilustrasi furnitur kayu.

Kayu dan kelembapan adalah musuh. Untuk itu, tumpahan cairan yang terkena furnitur kayu harus segera dibersihkan. 

Air dapat menembus lebih jauh ke permukaan sehingga menyebabkan kayu membusuk. Trik saat menyeka adalah menghapusnya daripada menggosok permukaan, kemudian mengeringkan area yang terkena dengan baik.  

Baca juga: Tips Merawat Furnitur Kayu agar Awet dan Tidak Berjamur

Jauhkan furnitur kayu dari suhu tinggi 

Furnitur kayu merespons perubahan suhu dan kelembapan di rumah. Kelembapan yang tinggi, hilangnya kelembapan, mengakibatkan penyusutan kayu, dan fluktuasi suhu dapat menyebabkan furnitur kayu mengembang atau menyusut.

Misalnya, untuk meja kayu, hindari meletakkan panci panas di atasnya. Sebaiknya, gunakan tatakan gelas untuk mencegah furnitur menerima panas langsung.

Selain itu, memasang sistem HVAC di rumah akan membantu mengatur suhu di dalam rumah.