Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/06/2021, 09:47 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Treehugger

JAKARTA, KOMPAS.com - Kucing menggunakan bahasa tubuh sebagai alat komunikasi dengan pemilik dan hewan lainnya. Salah satunya ketika dengan menatap pemiliknya atau hewan lain.

Dilansir dari Treehugger, Rabu (9/6/2021) beberapa gerakan mata kucing bersifat refleksif, penelitian menunjukkan bahwa perilaku visual lainnya disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk latar belakang genetik, kondisi lingkungan, perkembangan awal, dan bahkan kepribadian pemiliknya.

Berikut beberapa alasan mengapa kucing menatap pemilik atau hewan lainnya.

Baca juga: Bisakah Kucing Terkena Rabies? Ini Penjelasan dan Gejalanya

1. Mencoba berkomunikasi

Penelitian baru-baru ini menunjukkan jika kucing menatap pemilknya sebagai bentuk komunikasi terbuka.

Misalnya, kucing mungkin menatap pemiliknya dengan mata terbuka lebar saat mendekati waktu makan, dan jika dia tidak diberi makan, mereka akan beralih ke cara yang lebih dramatis untuk menarik perhatian, termasuk vokalisasi seperti mengeong, mendengkur atau mondar-mandir dan berputar-putar di dekat tempat makan.

2. Mencari mangsa

Banyak pemilik kucing yang masuk ke sebuah ruangan dan menemukan seekor kucing sedang menatap dinding tanpa alasan yang jelas.

Apa yang sedang mereka lihat? Kucing mencari mangsa menggunakan petunjuk audio dan visual, yang terkadang menggunakan pendekatan duduk dan menunggu tanda-tanda dan gerakan.

Baca juga: Waspada, Ini 5 Penyebab Kucing Diare

Mungkin juga mereka dapat mendengar serangga atau tikus di dekatnya yang tidak dapat mereka lihat.

Sistem mata kucing memungkinkan kepalanya untuk bergerak sedikit sementara pandangan tetap tertuju, dan secara akurat mengukur perubahan kecil, sehingga membantu kemampuan mereka untuk menangkap mangsa kecil.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Hal yang Harus Dibersihkan di Akhir Pekan, Apa Saja?

5 Hal yang Harus Dibersihkan di Akhir Pekan, Apa Saja?

Do it your self
Cara Mencuci Gorden agar Bebas Debu

Cara Mencuci Gorden agar Bebas Debu

Do it your self
5 Kesalahan Dekorasi Dapur Kecil, Bikin Ruangan Semakin Sempit

5 Kesalahan Dekorasi Dapur Kecil, Bikin Ruangan Semakin Sempit

Decor
6 Tips agar Ubin Kamar Mandi Berwarna Abu-abu Terlihat Lebih Modern

6 Tips agar Ubin Kamar Mandi Berwarna Abu-abu Terlihat Lebih Modern

Decor
Simak, Cara Panen Kemangi dengan Benar

Simak, Cara Panen Kemangi dengan Benar

Pets & Garden
Simak, Waktu dan Cara Panen Kucai yang Tepat

Simak, Waktu dan Cara Panen Kucai yang Tepat

Pets & Garden
6 Cara Menata Piring di Dapur agar Tetap Rapi dan Terorganisir

6 Cara Menata Piring di Dapur agar Tetap Rapi dan Terorganisir

Do it your self
5 Ide Dekorasi Dinding Bergaya Rustic yang Estetik

5 Ide Dekorasi Dinding Bergaya Rustic yang Estetik

Decor
Cara Membersihkan Wastafel Porselen Menggunakan Bahan Alami

Cara Membersihkan Wastafel Porselen Menggunakan Bahan Alami

Do it your self
8 Cara Memperkenalkan Kucing Peliharaan ke Anak Kucing Baru di Rumah

8 Cara Memperkenalkan Kucing Peliharaan ke Anak Kucing Baru di Rumah

Pets & Garden
5 Cara Mencegah Bulu Hewan Menempel pada Cucian dan Mesin Cuci

5 Cara Mencegah Bulu Hewan Menempel pada Cucian dan Mesin Cuci

Do it your self
Cara Menyimpan Produk Pembersih Kimia di Rumah

Cara Menyimpan Produk Pembersih Kimia di Rumah

Housing
Mudah, Cara Membersihkan Panci dengan Soda Kue

Mudah, Cara Membersihkan Panci dengan Soda Kue

Do it your self
Seberapa Sering Tanaman Kemangi Perlu Disiram?

Seberapa Sering Tanaman Kemangi Perlu Disiram?

Pets & Garden
Cara Membasmi Semut di Rumah Menggunakan Soda Kue

Cara Membasmi Semut di Rumah Menggunakan Soda Kue

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com