Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 22/02/2023, 08:29 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Memelihara kucing bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan. Akan tetapi, jika kucing kencing alias buang air kecil sembarangan di dalam rumah, ini bisa menjadi hal yang menyebalkan.

Jika saat ini Anda mengalami masalah ini, jangan langsung marah pada kucing Anda. Mungkin ada hal yang menjadi penyebab kucing kencing sembarangan, dan itu dapat diperbaiki dengan mudah.

Dilansir dari Pet Helpful, berikut beberapa penyebab kucing kencing sembarangan di dalam rumah.

Baca juga: Benarkah Brokoli Bermanfaat untuk Kucing? Ini Penjelasannya

Ilustrasi kucing buang kotoran di kotak pasir, Ilustrasi kotak pasir kucing. Shutterstock/Axel Bueckert Ilustrasi kucing buang kotoran di kotak pasir, Ilustrasi kotak pasir kucing.

1. Lokasi kotak pasir

Hal pertama yang harus Anda periksa adalah lokasi kotak pasir kucing. Banyak orang lebih suka menyelipkan kotak kucing mereka di tempat yang tidak terbuka atau terlihat oleh tamu.

Meskipun ini sepertinya ide yang bagus bagi kita, ini mungkin tidak nyaman untuk kucing peliharaan. Jika kucing telah menunjukkan upaya untuk menggunakan kotak pasir tetapi kemudian tidak tertarik, kemungkinan lokasi tersebut tidak cocok.

Saat Anda mengubah lokasi kotak pasir, ada baiknya Anda mengamati kucing selama beberapa hari. Perhatikan perilaku kucing saat menggunakan kotak pasir.

Apakah kucing tampak nyaman dengan lokasinya? Apakah mudah bagi kucing untuk masuk dan keluar dari kotak pasir?

Baca juga: Alasan Kucing Peliharaan Tidak Akan Menyambut Kehadiran Kucing Baru

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan terkait lokasi kotak pasir kucing, antara lain sebagai berikut.

  • Tempat yang damai dan tenang, di mana kucing dapat memiliki privasi
  • Kotak pasir harus mudah terlihat oleh kucing dengan penglihatan yang buruk
  • Tempatkan di lokasi yang sama dengan tempat kucing menghabiskan banyak waktu
  • Cukup terbuka untuk kucing dengan mudah keluar masuk tanpa terjebak
  • Di tempat yang jauh tetapi masih di area umum rumah
  • Di ruangan yang pintunya mungkin sering ditutup. 

Ilustrasi kucing buang kotoran di kotak pasir, Ilustrasi kotak pasir kucing. Shutterstock/lowpower225 Ilustrasi kucing buang kotoran di kotak pasir, Ilustrasi kotak pasir kucing.

2. Masalah kesehatan

Ada banyak kondisi kesehatan yang dapat menyebabkan kucing kita buang air kecil secara tiba-tiba, sehingga tidak ada waktu untuk masuk ke kotak pasir.

Jika belum pernah ada masalah dengan kucing Anda sebelumnya, atau tidak mengetahui alasan lain untuk perilaku tersebut, Anda harus membawanya ke dokter hewan secepatnya.

Baca juga: 10 Ras Kucing Besar yang Dapat Dipelihara, Ada Persia dan Savannah

Apakah kucing minum cukup air?

Kucing tidak secara alami cenderung minum banyak air dan mendapatkan sebagian besar cairan dari makanan yang dimakan. Itu tidak berarti bahwa kucing tidak akan mengonsumsi air jika disediakan.

Namun, jika kucing mengonsumsi makanan kering dan tidak minum cukup air, ini dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti infeksi saluran kencing yang dapat menyebabkan buang air kecil yang tidak tepat.

Ilustrasi kucing Ragdoll.Shutterstock/Peredniankina Ilustrasi kucing Ragdoll.

Baca juga: 6 Tanaman yang Tidak Disukai Kucing di Pekarangan Rumah

3. Kucing tidak pernah belajar menggunakan kotak pasir

Kebersihan penting bagi kucing. Mereka merawat diri mereka terus-menerus, menghindari apa pun yang akan membuat mereka kotor, dan menutupi kotoran mereka sendiri.

Mungkin inilah alasan kucing begitu cepat menangkap gagasan tentang kotak pasir. Mereka menyukai gagasan tentang tempat yang rapi untuk menyimpan semua kotoran sebanyak mungkin.

Akan tetapi, beberapa kucing mungkin tidak diajari pelajaran penting ini. Hal ini terutama berlaku untuk kucing yang terbiasa keluar rumah.

Mengajari kucing yang lebih tua tentang cara menggunakan kotak pasir mungkin sulit, tetapi bukan tidak mungkin. Dengan waktu dan cinta, Anda bahkan dapat menunjukkan kepada kucing yang paling liar ke mana harus pergi ke toilet.

Baca juga: Apakah Kucing Bisa Demam? Ini Penjelasan dan Cara Menanganinya

Ilustrasi kucing British Longhair.SHUTTERSTOCK / HelloRF Zcool Ilustrasi kucing British Longhair.

4. Stres dan kecemasan

Gagasan bahwa seekor hewan dapat menjadi stres, cemas, atau depresi mungkin tampak gila, tetapi itu kemungkinan yang sangat nyata. Kucing mengalami banyak emosi yang sama seperti manusia.

Pun seperti halnya manusia, setiap kucing akan merespons stres secara berbeda. Stres dalam dosis kecil sebenarnya adalah hal yang baik, dan banyak hewan mengandalkan perasaan tersebut untuk bertahan hidup.

Ketika kucing mulai merasa cemas, mereka tahu ada sesuatu yang tidak beres dan mereka bereaksi. Namun, jika pemicu tersebut konstan, hal itu membuat kucing kewalahan dan mungkin menanggapinya dengan perubahan perilaku.

Tanda kucing stres dan depresi adalah sebagai berikut. 

  • Agresi
  • Perawatan konstan
  • Rambut rontok
  • Penyemprotan urin atau spraying
  • Buang air kecil yang tidak tepat

Baca juga: Kucing Minum Berlebihan? Hati-hati Tanda Berbagai Penyakit

5. Ada hewan lain

Sangat umum bagi hewan untuk buang air kecil di sekitar rumah saat ada hewan lain, dan itu bisa terjadi bahkan jika hewan tersebut tidak lagi tinggal di dalam rumah.

Kucing bisa sangat memperhatikan ruangannya. Bila Anda memiliki lebih dari dua kucing di rumah yang berbagi satu kotak pasir, ini dapat menyebabkan satu atau lebih kucing mengabaikan kotak tersebut sepenuhnya.

Jika Anda memiliki kucing jantan, Anda mungkin memperhatikan mereka menyemprot saat ingin menandai wilayahnya. Kucing betina, terutama yang sedang berahi, dapat memperburuk keadaan.

Meskipun Anda tidak memiliki kucing jantan, Anda mungkin melihat kucing tetangga lainnya menyembur di sekitar bagian luar rumah saat kucing betina berahi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com