Cara Membersihkan Talenan Kayu agar Terbebas dari Kuman

JAKARTA, KOMPAS.com - Talenan adalah salah satu benda penting yang wajib ada di dapur, yakni untuk memotong daging, unggas, sayuran, dan makanan lainnya dengan benar. Talenan yang baik juga mutlak penting untuk keamanan pangan.

Ada dua pilihan talenan populer yang tersedia di pasaran, yakni talenan kayu dan talenan plastik. Namun, sebuah penelitian menemukan bahwa talenan kayu sebenarnya lebih aman daripada plastik.

Dilansir dari Real Simple, Sabtu (6/3/2021), talenan kayu lebih aman digunakan daripada plastik meskipun kayu itu keropos. Permukaan kayu menyerap bakteri, tetapi akan tenggelam ke lapisan bawah kayu dan mati, bukannya tinggal di permukaan dan berkembang biak.

Baca juga: Mengenal Jenis-jenis Talenan dan Cara Membersihkannya

Untuk menjaga agar bakteri tidak berkembang biak, penting untuk membersihkan talenan kayu dengan benar dan rutin.

Cara membersihkan talenan kayu

Membersihkan talenan kayu cukup mudah. Yang Anda butuhkan hanyalah air panas, sabun cuci piring, dan sikat atau spons. Bilas papan dengan air panas dan gunakan sabun.

Anda bisa menggunakan sabun cuci piring biasa atau sabun cuci piring antibakteri, jika mau. Kemudian, gosok talenan dengan sikat maupun spons.

Jika Anda melihat ada bekas pisau, goresan atau ketidakkonsistenan pada kayu, pastikan untuk menggosok area tersebut dengan ekstra keras.

Baca juga: Manfaat Minyak Zaitun di Rumah, Bersihkan Talenan hingga Engsel Pintu

Jika Anda menggunakan talenan untuk memotong daging mentah atau unggas dan ingin benar-benar yakin bahwa semua bakteri telah hilang, tambahkan satu sendok makan pemutih ke dalam wadah berisi air dan biarkan talenan terendam dalam larutan selama beberapa menit. Kemudian, bilas dan keringkan.

Jika Anda lebih suka menggunakan produk bebas bahan kimia, campurkan satu bagian cuka putih dengan empat bagian air. Hidrogen peroksida juga dapat digunakan jika Anda tidak memiliki cuka.

Selanjutnya, rendam talenan dalam larutan selama beberapa menit. Kemudian bilas dan keringkan.

Terlepas dari apa pun Anda merendam talenan, penting untuk tidak merendamnya lebih dari beberapa menit agar kayu tidak melengkung atau retak.