2. Linoleum
Linoleum jauh lebih mudah dibersihkan daripada lantai kayu. Air sabun atau sabun cuci piring adalah bahan pembersih yang terbaik.
Kamu bisa memasukkannya ke dalam botol bekas air mineral atau ember untuk mengepel. Semprot sedikit demi sedikit ke permukaan lantai, lalu sapu dengan pel.
Jika lantai tampak lengket setelah mengeringkannya, itu berarti kamu tidak menghilangkan semua larutan sabun. Bila ini terjadi, cukup seka lagi dengan kain pel atau kain yang lembab.
Pemutih juga bekerja dengan baik pada linoleum. Encerkan tiga perempat cangkir pemutih ke dalam satu galon air, kemudian bersihkan lantai seperti yang kamu lakukan dengan air sabun.
Baca juga: Ubin untuk Lantai dan Ubin Dinding, Apa Bedanya?
3. Ubin porselen dan vinil
Anda dapat menggunakan pembersih uap pada ubin porselen, tetapi untuk desinfeksi, Real Simple merekomendasikan untuk menggunakan seperempat cangkir cuka yang dicampur dengan 400 ml air dicampur dengan satu tetes cairan pencuci piring.
Tuang ke dalam botol semprot.