Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Barang Ini Ada Tanggal Kedaluwarsanya, Sandal hingga Sikat Gigi

Kompas.com - 25/01/2021, 12:39 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mungkin kamu berpikir kalau hal-hal yang memiliki masa kedaluwarsa itu hanya ada pada segala macam makanan, minuman, peralatan mandi, kosmetik, obat-obatan, susu dan sebagainya, yang pada intinya dikonsumsi dan digunakan secara langsung oleh tubuh dan luar tubuh.

Namun, siapa sangka kalau benda-benda di luar makanan, minuman, peralatan mandi, kosmetik dan sebagainya juga memiliki masa kedaluwarsa, yang mungkin tidak pernah kamu duga sebelumnya.

Berikut benda-benda tak terduga yang memiliki masa kedaluwarsa, dilansir dari berbagai sumber, Senin, (25/01/2021).

Baca juga: Apakah Produk Pembersih Rumah Kedaluwarsa? Ini Penjelasan Lengkapnya

1. Sandal

Ya, mungkin kamu kaget kalau sandal yang kamu jaga dengan baik supaya awet digunakan justru memiliki masa kedaluwarsa.

Sandal merupakan salah satu barang yang bersentuhan dengan kulit. Perlu diingat, apapun yang bersentuhan langsung dengan kulit harus diperhatikan dengan baik.

Pasti kamu tahu betul, kalau sandal tidaklah higienis karena kerap terpapar kotoran apapun saat melindungi kakimu.

Sebuah sandal maksimal digunakan sampai 6 bulan, setelah itu mereka adalah lingkungan yang sempurna untuk menyebarkan infeksi jamur sekalipun rutin kamu bersihkan.

Baca juga: Ternyata, Ini 8 Manfaat Membersihkan Rumah untuk Kesehatan

2. Shower puff

Shower puff atau spons mandi diketahui hanya boleh digunakan maksimal sampai 6 bulan, bukan sampai rusak. Lebih dari 6 bulan mereka bisa jadi tempat pertumbuhan jamur.

3. Handuk

Setiap handuk ada masa kedaluwarsanya. Masa-masa itu terjadi saat handuk tidak bisa menyerap air seperti dulu. Saat itulah bakteri akan tumbuh di permukaan kain.

Serutin apapun kamu mencuci handukmu untuk tetap bersih dan higienis, mereka tetap harus diganti. Kamu harus mengganti handukmu setelah 1-3 tahun.

4. Sikat gigi

Banyak orang yang baru akan mengganti sikat gigi miliknya setelah kondisi sikat atau bulunya sudah rusak. Padahal, sikat gigi hanya boleh digunakan maksimal selama 3 bulan.

Jika sikat gigi yang kamu gunakan sudah lebih dari 3 bulan, tidak akan pernah ada gunanya kamu gunakan untuk menyikat gigi.

Ilustrasi sikat gigi. PIXABAY/STEVE BUISSINNE Ilustrasi sikat gigi.

5. Bra

Meski kondisinya masih tampak bagus dan masih layak untuk digunakan, kamu harus mengucapkan selamat tinggal pada bra yang telah dipakai selama 1-2 tahun, karena mereka mengalami penurunan kualitas bahan dan bentuk.

Baca juga: 15 Jenis Pakaian yang Tak Boleh Dimasukkan ke Pengering Mesin Cuci

6. Sepatu lari

Semakin sering kamu berolahraga dengan sepasang sepatu lari, semakin aus bantalannya, yang berarti kamu tidak akan dapat berlari seefisien mungkin dan dapat meningkatkan risiko cedera.

Sebagian besar pembuat sepatu merekomendasikan untuk mengganti sepasang sepatu setelah berlari 482-965 km atau penggunaan dalam kurun waktu 1 tahun.

7. Disinfektan

Disinfektan memang tergolong ampuh untuk membersihkan permukaan yang kotor dari virus, kuman, dan bakteri.

Namun, kita juga perlu tahu, cairan tersebut harus diganti setiap 3 bulan setelah dibuka. Sebab, setelah lebih dari 3 bulan, disinfektan mulai kehilangan efektivitasnya.

Baca juga: Tisu Basah Disinfektan Habis? Bisa Bikin Sendiri di Rumah

 

8. Rempah-rempah

Meski termasuk ke dalam bahan makanan, rempah-rempah dianggap mampu bertahan begitu lama. Namun, penggunaan rempah-rempah maksimal hanya sampai 1-3 tahun, setelah itu mereka akan kehilangan sifat dan rasanya.

9. Dot susu bayi

Maksimal penggunaan dot bayi hanya sampai 2-5 minggu. Setelah waktu tersebut, lateks pada dot mudah retak dan pecah, serta dapat membiakkan kuman.

10. Helm

Karena berfungsi untuk melindungi kepalamu dari cedera yang parah, sebuah helm harus dalam kondisi prima. Tapi helm yang lama digunakan telah tidak menawarkan perlindungan yang kamu butuhkan.

Kandungan garam dalam keringat, panas matahari serta paparan air hujan dapat merusak bahan helm. Jika ingin aman, kamu harus mengganti setiap 2 tahun.
Namun jika kamu jarang menggunakan helm, kamu bisa menunggu 4 tahun sebelum mendapatkan yang baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com