Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Co-living, Hunian Saling Berbagi yang Mengikat Kebersamaan

Kompas.com - 16/12/2020, 17:41 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Saat ini, co-living menawarkan banyak kemungkinan, mulai dari orang-orang yang tinggal bersama, hanya berbagi ruang fisik, hingga komunitas yang juga berbagi nilai, minat, dan filosofi hidup.

Dalam konsep co-living, perusahaan penyedia properti akan menyediakan kamar yang bisa digunakan secara privat. Untuk lebih mudahnya, konsep co-living bisa dikatakan serupa dengan konsep kos-kosan atau indekost yang sudah ada banyak di Indonesia.

Namun, yang jadi perbedaan adalah adanya beberapa fasilitas bersama yang disediakan, seperti dapur, ruang kerja, dan lain sebagainya, hingga kegiatan bersama untuk sarana bersosialisasi.

Baca juga: Sukses Bisnis Fotografi Sweet Escape, David Soong Berencana Investasi Co-living

Nuansa sosialisasi atau kebersamaan sengaja dibangun pada orang-orang yang tinggal di co-living, sehingga mereka yang merasa rindu akan keluarga di kampung halaman bisa sedikit terobati dengan hadirnya keluarga yang ada di hunian co-living.

Untuk menguatkan kebersamaan, banyak pengelola co-living yang menggelar acara rutin untuk para penghuninya co-living, seperti networking event, game night, dan sebagainya, sehingga kehidupan seseorang tidak menjadi individual.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com