Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/11/2020, 08:09 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Hometips

JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi pendingin udara alias AC yang menyala tetapi tidak memberikan efek sejuk pada sebuah ruangan biasanya akan membuat seseorang merasa kesal, terlebih jika dalam kondisi udara pamas.

Ada beberapa penyebab AC tidak dingin, beberapa di antaranya terjadi karena kesalahan teknis dan non-teknis. 

Dilansir dari Hometips, Rabu (4/11/2020), ada beberapa alasan paling umum di balik AC yang tidak dingin.

Baca juga: Kualitas Udara Makin Bersih dengan Air Purifier Ini

1. Filter udara tersumbat

Jika AC tidak dingin, bisa saja dipengaruhi oleh filter udara yang tersumbat. Dalam kasus seperti ini, udara tidak dapat mengalir dengan baik, sehingga mengurangi kapasitas pendinginan AC.

Bersihkan filter udara atau ganti sesuai kebutuhan.

2. Gulungan kondensor kotor

Jika AC tidak cukup dingin, gulungan kondensor mungkin kotor dan penuh dengan kotoran. Saat gulungan kondensor kotor, AC menjadi kurang efisien, sehingga membuatnya bekerja lebih keras untuk mendinginkan ruangan.

Jika gulungan kondensor semakin kotor, unit AC tidak akan pernah cukup dingin dan tidak akan dapat mendinginkan ruangan.

Baca juga: Panduan Memilih Air Purifier untuk Rumah di Tengah Pandemi

3. Freon habis

Freon merupakan senyawa yang bersirkulasi melalui kumparan evaporator dan mendinginkan udara yang mengalir di atasnya, sehingga hal itu dapat mengirimkan udara dingin ke dalam ruangan.

Jadi ketika freon ini tidak mencukupi atau habis, AC gagal mendinginkan ruangan. Pada tahap ini kamu perlu memanggil teknisi AC untuk pengisian dan isi ulang freon.

 

4. Kompresor rusak

Kompresor adalah jantung dari unit AC yang bertanggung jawab untuk mendinginkan ruangan. Jika AC tidak dingin, kemungkinan kompresor rusak.

Kompresor adalah motor yang menekan refrigeran atau pendingin dan mengedarkan refrigeran melalui kumparan evaporator dan kondensor. Jika kompresor rusak, siklus pendinginan tidak dimulai dan AC gagal mendingin.

Baca juga: Panduan Memilih Mesin Cuci Sesuai Kebutuhan

5. Termostat rusak

Termostat adalah sensor yang mendeteksi suhu ruangan dan mengisyaratkan kompresor untuk memulai atau menghentikan siklus pendinginan. Jika termostat rusak, AC tidak mendingin atau bisa terus mendingin.

6. Beberapa onderdil rusak

Alasan teknis lain yang mungkin terjadi di balik AC tidak mendingin adalah kapasitor yang rusak dari kompresor, papan kontrol yang rusak, termistor yang buruk, kapiler yang tersumbat, motor yang rusak, dan lain-lain.

7. Suhu udara yang tinggi

Sebuah AC memiliki suhu operasi optimal yang dapat bekerja paling efektif. Jika suhu udara meningkat melebihi batas suhu optimal, efisiensi AC akan turun.

Saat cuaca di luar rumah sangat panas, tercapai tahap di mana kompresor berhenti bekerja sepenuhnya.

8. PK AC tidak sesuai dengan ruangan

Kesalahan umum yang dilakukan orang adalah mereka membeli AC berdasarkan budget mereka dan bukan berdasarkan kebutuhan ruangan. Sesuaikan PK (Paardenkracht) atau daya AC dengan ruangan.

PK merupakan besaran tenaga yang dibutuhkan AC untuk mendinginkan sebuah ruangan. Besaran PK tergantung pada jenis AC dan kebutuhan ruangan.

AC 1 PK biasanya cukup untuk mendinginkan sebuah ruangan sebesar 50 m³, atau ruangan yang memiliki panjang 5 meter, lebar 4 meter, dan tinggi 2,5 meter.

 

9. Remote AC rusak

Ada juga situasi ketika remote control gagal mengirim sinyal perubahan suhu ke unit AC. Periksa terlebih dahulu apakah remota AC mu benar-benar berfungsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com