Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Jasad Korban Runtuhnya Jembatan Francis Scott Ditemukan

Kompas.com - 28/03/2024, 09:37 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber Sky News

MARYLAND, KOMPAS.com - Dua jasad korban runtuhnya jembatan Francis Scott Key di Kota Baltimore, Amerika Serikat, ditemukan pada Rabu (27/3/2024).

Keduanya ditemukan dalam sebuah truk pick-up dari kedalaman sekitar 7,6 meter di Sungai Patapsco.

Sebelumnya, jembatan Francis Scott Key runtuh akibat ditabrak kapal kontainer pada Selasa (25/3/2024) dini hari.

Baca juga: Jembatan Francis Scott Key yang Ikonis di Baltimore Runtuh Setelah Tertabrak Kapal

Sebagaimana diberitakan Sky News, kedua jenazah yang ditemukan telah diidentifikasi bernama Alejandro Hernandez Fuentes (35) yang berasal dari Meksiko dan tinggal di Baltimore, dan Dorlian Ronial Castillo Cabrera (26) yang berasal dari Guatemala dan tinggal di Dundalk, Maryland.

Menurut Kolonel Roland L. Butler Jr dari Kepolisian Negara Bagian Maryland, truk berisi jenazah ditemukan di dekat bagian tengah jembatan yang runtuh sekitar pukul 10 pagi waktu setempat.

Dia juga mengatakan upaya lebih lanjut untuk menemukan korban jembatan Francis Scott Key runtuh lainnya ditunda karena kondisi yang semakin berbahaya.

Ada empat orang yang masih hilang dan diperkirakan tewas ketika para pejabat mengatakan misi pemulihan sekarang adalah operasi penyelamatan.

Namun, karena cuaca tidak lagi aman bagi penyelam untuk mencari korban di sekitar puing-puing maka pencarian dihentikan terlebih dahulu.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-740 Serangan Rusia ke Ukraina: Jembatan Kereta Api Diledakkan | Ukraina Bangun Benteng

Polisi mengatakan kendaraan sonar telah membuat para pejabat percaya bahwa kendaraan yang masih terjebak di bawah air terbungkus beton dan bangunannya runtuh setelah tabrakan.

Polisi Negara Bagian Maryland menambahkan bahwa petugas yang merespons telah menghabiskan semua upaya pencarian guna menemukan korban yang tersisa dan penyelam berhenti mencari di perairan sekitar pukul 16.00 waktu setempat.

Keenam pria tersebut, yang berasal dari Meksiko, Honduras, El Salvador dan Guatemala, merupakan bagian dari kru yang melakukan pekerjaan di permukaan jalan jembatan pada saat jembatan tersebut runtuh.

Sebelumnya, dua pekerja konstruksi pertama yang hilang dan disebutkan namanya adalah Miguel Luna (49) dari El Salvador, dan Maynard Sandoval (37), ayah dua anak.

Hal ini terjadi setelah terdengar suara panggilan pertolongan pertama ketika para pejabat menghentikan lalu lintas di kedua sisi jembatan beberapa saat sebelum jembatan itu runtuh.

Baca juga: Anak Kecil Tewas Tersedot Pipa Selebar 30-40 Cm Tanpa Pengaman di Kolam Hotel

Kapal kargo tersebut telah mengeluarkan seruan mayday untuk memperingatkan pihak berwenang bahwa kapal tersebut kehilangan aliran listrik sebelum bertabrakan dengan jembatan Baltimore pada Selasa pagi.

Menyusul seruan tersebut, petugas Pengiriman dan Respons Polisi Otoritas Transportasi Maryland bertindak cepat, menutup sisi utara dan selatan jembatan.

Halaman:

Terkini Lainnya

Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Global
Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Global
Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Global
Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Global
China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

Global
Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Global
Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Global
Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Global
Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Global
China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

Global
Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Global
Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Global
[POPULER GLOBAL] Rudal Tua Tapi Canggih | Miss Buenos Aires Usianya 60

[POPULER GLOBAL] Rudal Tua Tapi Canggih | Miss Buenos Aires Usianya 60

Global
WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com