Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Media Vietnam soal Kemenangan Timnas Indonesia

Kompas.com - 20/01/2024, 08:44 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber VN Express

Salah satu artikel yang diterbitkan di situs web mereka, yakni berjudul “Coach Troussier laments 'small mistake' in Indonesia defeat”.

Di dalam artikel tersebut, Pelatih Timnas Vietnam Philippe Troussier mengungkapkan kekecewaannya atas tersingkirnya Vietnam lebih awal di Piala Asia 2023 karena kesalahan pemain yang membuat Indonesia mendapat tendangan penalti kemenangan.

“Saya kecewa dengan kekalahan kami,” kata Troussier usai pertandingan di Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha Jumat malam, sebagaimana diberitakan VN Express.

Baca juga: FIFA Menjadwal Ulang Semua Pertandingan Timnas Israel

VN Express juga menerbitkan artikel yang secara khusus memuat pernyataan pelatih Timnas Indonesia usai pertandingan melawan Vietnam.

Dalam artikel berjudul “Indonesia had some luck in beating Vietnam: coach Shin” itu, disebutkan bahwa Pelatih Shin Tae-yong mengakui kemenangan Indonesia datang dengan sedikit keberuntungan.

“Kedua tim berusaha semaksimal mungkin, sehingga pertandingan menjadi sangat bagus. Indonesia sedikit lebih beruntung dan menang,” kata Shin usai pertandingan di Stadion Abdullah bin Khalifa Doha.

Media Vietnam Thethao 24/7 juga menerbitkan sejumlah artikel tentang kekalahan Timnas Vietnam melawan Indonesia di situs web mereka hingga Sabtu pagi. Salah satu artikelnya, menyoroti kiprah pemain Nyuyen Quang Hai yang baru pertama kali merasakan kekalahan melawan Timnas Indonesia.

Dilaporkan, bahwa dalam pertandingan melawan Indonesia, Quang Hai menerima tanggung jawab khusus ketika ia ditunjuk sebagai kapten timnas Vietnam. Itu adalah kali pertama bagi gelandang kelahiran 1997 itu menjadi kapten "Golden Star Warriors".

Quang Hai diperkirakan bisa bersinar pada laga melawan Indonesia, setelah diistirahatkan pada laga pembuka melawan Jepang.

Namun, Thethao 24/7 menuturkan, performa bintang yang bermain untuk Hanoi Police Club ini cukup loyo.

Dalam 72 menit di lapangan, Quang Hai tidak mampu menciptakan situasi penyelesaian akhir yang berbahaya atau assist yang menguntungkan. Gelandang Dong Anh itu tampak kewalahan menghadapi pemain jangkung Indonesia di lini tengah.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

Global
Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Global
13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

Global
Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Global
Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Global
Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Internasional
Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Global
Siapa 'Si Lalat' Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Siapa "Si Lalat" Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Internasional
Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Global
2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

Global
AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

Global
Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Suara Tembakan di Dekat Kedutaan Israel, Polisi Swedia Menahan Beberapa Orang

Global
Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Kharkiv Jadi Kota Kedua Ukraina yang Sering Diserang Drone Rusia

Global
China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

China Disebut Berencana Kembangkan Reaktor Nuklir Terapung di Laut China Selatan

Global
Pemungutan Suara di Paris Bikin Pulau Milik Perancis di Pasifik Mencekam, Mengapa?

Pemungutan Suara di Paris Bikin Pulau Milik Perancis di Pasifik Mencekam, Mengapa?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com