KOMPAS.com - Kabar Dunia Sepekan kali ini mencakup pertemuan Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di AS, kemudian eks Perdana Menteri Inggris David Cameron ditunjuk jadi Menteri Luar Negeri.
Sementara itu, Israel terus menyerang rumah sakit Al Shifa di Gaza dan mengeklaim menemukan poros terowongan di bawah tanah.
Berikut adalah rangkuman Kabar Dunia Sepekan sepanjang Senin (13/11/2023) hingga Minggu (19/11/2023).
Baca juga: Siapa Hezbollah dan Kenapa Terlibat Perang Israel-Hamas?
Para pejabat AS menyebut, Presiden Amerika Serikat Joe Biden akan mendesak Presiden RI Joko Widodo untuk mengambil peran yang lebih besar dalam menyelesaikan konflik Israel-Hamas ketika keduanya bertemu di Gedung Putih pada Senin (13/11/2023).
"Saya rasa akan sangat penting untuk mendengar perspektif dari Indonesia, mengenai konflik yang sedang berlangsung di Timur Tengah," kata seorang pejabat senior pemerintahan AS dalam sebuah panggilan telepon dengan para wartawan pada Minggu (12/11/2023).
"Saya pikir Presiden akan berharap Indonesia dapat memainkan peran yang lebih besar dalam upaya kita mencapai tujuan ke sana," tambah pejabat itu, sebagaimana dikutip dari AFP.
Baca selengkapnya di sini.
Mantan PM Inggris, David Cameron, secara mengejutkan kembali menjadi bagian dari pemerintahan Inggris sebagai Menteri Luar Negeri (Menlu) pada Senin (13/11/2023).
Itu terjadi ketika Perdana Menteri Rishi Sunak tengah merombak ulang kabinetnya seiring dengan semakin dekatnya pemilihan umum pada tahun depan.
Kembalinya Cameron ke belantara politik di Inggris terjadi setelah Sunak memecat tokoh sayap kanan Suella Braverman sebagai menteri dalam negeri untuk menegaskan otoritasnya terhadap partai Konservatif.
Baca selengkapnya di sini.
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden digugat di pengadilan federal AS. Dia dituduh gagal mencegah serta terlibat dalam genosida yang dilakukan Israel di Jalur Gaza.
Menteri Luar Negeri Antony Blinken dan Menteri Pertahanan Lloyd Austin juga turut menjadi tergugat.
Gugatan dilayangkan organisasi masyarakat sipil yang berbasis di New York, Center for Constitutional Rights (CCR).
Baca selengkapnya di sini.
Tiga jam sebelum fajar, para saksi dan dokter di dalam rumah sakit terbesar di Gaza melaporkan bahwa tank-tank Israel telah memasuki kompleks medis yang luas di tepi barat Kota Gaza, Rabu (15/11/2023).
“Kami dapat melihat mereka mengarahkan senjata tank ke arah rumah sakit... mereka berada di dalam kompleks bersama tank tersebut,” Khader Al Za'anoun, reporter kantor berita Palestina Wafa, mengatakan kepada CNN.
Munir Al Boursh, seorang dokter di rumah sakit Dar Al Shifa dan Wakil Menteri Kesehatan Palestina, sebelumnya telah mengimbau agar pasukan Israel melakukan pendekatan dengan hati-hati.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: 31 Bayi Prematur Berhasil Dievakuasi dari RS Al-Shifa yang Dikepung Israel
Tentara Israel mengatakan bahwa mereka telah menemukan sebuah poros terowongan di dalam kompleks rumah sakit al Shifa.
Mereka juga mengeklaim bahwa pasukannya menemukan sebuah kendaraan yang telah dipersiapkan untuk serangan 7 Oktober di Israel selatan.
Israel mengatakan bahwa kendaraan tersebut berisi senjata.
Baca selengkapnya di sini.
Presiden petahana Liberia George Weah pada Jumat (17/11/2023) malam mengakui kekalahannya di pilpres negara tersebut.
Komisi pemilihan Liberia sudah menghitung lebih dari 99 persen tempat pemungutan suara (TPS), dan menunjukkan oposisi Joseph Boakai (78) memimpin dengan 50,89 persen suara.
“Hadirin sekalian, malam ini (partai) CDC kalah dalam pemilu, tapi Liberia menang. Inilah saatnya bermurah hati dalam kekalahan, mendahulukan kepentingan nasional di atas kepentingan pribadi,” ujar Weah (57) dalam pidato di radio nasional, dikutip dari kantor berita AFP.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Mengenal Terowongan Bawah Tanah Hamas di Gaza, Tantangan bagi Israel
Sekitar 170.000 orang berbaris di Madrid pada Sabtu (18/11/2023) dalam aksi protes terbesar.
Mereka menentang undang-undang amnesti yang disetujui Partai Sosialis Spanyol terkait upaya separatis Catalonia 2017 untuk membentuk pemerintahan.
Demonstrasi tersebut, yang merupakan yang terbaru dari serangkaian protes di berbagai kota di seluruh negeri menentang amnesti tersebut, berlangsung dua hari.
Baca selengkapnya di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.