Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Perang Hamas-Israel, 1.487 Orang Tewas, 6.327 Terluka

Kompas.com - 10/10/2023, 06:26 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

YERUSALEM-JALUR GAZA, KOMPAS.com - Jumlah korban tewas dalam perang Hamas-Israel naik menjadi lebih dari 1.487 orang.

Sebelumnya, korban tewas yang dilaporkan mencapai 1.100 orang.

Pemerintah Israel pada Senin (9/10/2023) mengungkap, jumlah korban tewas di Israel telah melonjak menjadi lebih dari 800 orang setelah serangan mendadak oleh Hamas.

Baca juga: UPDATE Perang Israel Vs Hamas, 560 Orang Tewas di Gaza

Ini merupakan jumlah korban terburuk yang dialami Israel sejak perang Arab-Israel tahun 1973.

Salah-satu serangan mematikan oleh Hamas terjadi di acara festival musik Supernova yang diadakan di kawasan gurun di Israel selatan.

Tim penyelamat Israel melaporkan telah menemukan lebih dari 260 mayat di lokasi festival musik tersebut.

Sementara, dikatakan oleh Pemerintah Israel, sekitar 150 orang telah ditahan oleh kelompok militan tersebut.

Terkait korban luka, kantor pers Pemerintah Israel melaporkan di posting Facebook, ada lebih dari 2.600 orang terdampak serangan Hamas. 

Sementara itu, jumlah korban tewas di Jalur Gaza meningkat menjadi 687 orang pada Senin, kata Kementerian Kesehatan di wilayah kantong Palestina tersebut.

Sebagiaman dikutip dari AFP, Kementerian yang dikontrol Hamas itu mengatakan, rumah sakit di Gaza telah menerima 687 korban tewas dan 3.727 lainnya terluka sejak Israel melancarkan gelombang serangan udara.

Baca juga: Menteri Pertahanan Israel Perintahkan Kepung Total Gaza

Serangan Israel itu dilakukan setelah Hamas melancarkan serangan mendadak ke Israel pada Sabtu (7/10/2023).

Dengan ini, jumlah korban tewas dalam perang Hamas-Israel mencapai 1.487 orang lebih dan korban luka mencapai lebih dari 6.327 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com