Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

UPDATE Perang Hamas-Israel, 1.487 Orang Tewas, 6.327 Terluka

YERUSALEM-JALUR GAZA, KOMPAS.com - Jumlah korban tewas dalam perang Hamas-Israel naik menjadi lebih dari 1.487 orang.

Sebelumnya, korban tewas yang dilaporkan mencapai 1.100 orang.

Pemerintah Israel pada Senin (9/10/2023) mengungkap, jumlah korban tewas di Israel telah melonjak menjadi lebih dari 800 orang setelah serangan mendadak oleh Hamas.

Ini merupakan jumlah korban terburuk yang dialami Israel sejak perang Arab-Israel tahun 1973.

Salah-satu serangan mematikan oleh Hamas terjadi di acara festival musik Supernova yang diadakan di kawasan gurun di Israel selatan.

Tim penyelamat Israel melaporkan telah menemukan lebih dari 260 mayat di lokasi festival musik tersebut.

Sementara, dikatakan oleh Pemerintah Israel, sekitar 150 orang telah ditahan oleh kelompok militan tersebut.

Terkait korban luka, kantor pers Pemerintah Israel melaporkan di posting Facebook, ada lebih dari 2.600 orang terdampak serangan Hamas. 

Sementara itu, jumlah korban tewas di Jalur Gaza meningkat menjadi 687 orang pada Senin, kata Kementerian Kesehatan di wilayah kantong Palestina tersebut.

Sebagiaman dikutip dari AFP, Kementerian yang dikontrol Hamas itu mengatakan, rumah sakit di Gaza telah menerima 687 korban tewas dan 3.727 lainnya terluka sejak Israel melancarkan gelombang serangan udara.

Serangan Israel itu dilakukan setelah Hamas melancarkan serangan mendadak ke Israel pada Sabtu (7/10/2023).

Dengan ini, jumlah korban tewas dalam perang Hamas-Israel mencapai 1.487 orang lebih dan korban luka mencapai lebih dari 6.327 orang.

https://www.kompas.com/global/read/2023/10/10/062655870/update-perang-hamas-israel-1487-orang-tewas-6327-terluka

Terkini Lainnya

Hampir 100 Truk Bantuan Masuk Gaza lewat Dermaga AS

Hampir 100 Truk Bantuan Masuk Gaza lewat Dermaga AS

Global
Presiden Perancis dan Para Menteri Arab Bahas Pendirian Negara Palestina

Presiden Perancis dan Para Menteri Arab Bahas Pendirian Negara Palestina

Global
Usai Keputusan ICJ, Warga Palestina Ingin Tindakan, Bukan Kata-kata

Usai Keputusan ICJ, Warga Palestina Ingin Tindakan, Bukan Kata-kata

Global
[POPULER GLOBAL] Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah | Cerita Ayah Tak Mampu Beli iPhone bagi Putrinya

[POPULER GLOBAL] Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah | Cerita Ayah Tak Mampu Beli iPhone bagi Putrinya

Global
ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

ICJ Perintahkan Israel Buka Penyeberangan Rafah di antara Mesir dan Gaza

Global
Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Pria Ini Pesan Burger McDonald's dengan Menghapus Semua Unsur, Ini yang Didapat

Global
Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Disebut Tak Berlaku di Hongaria

Global
Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Singapore Airlines Ubah Aturan Sabuk Pengaman dan Rute Setelah Turbulensi Fatal

Global
Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Singapore Airlines Minta Maaf Setelah Penumpang Terluka Keluhkan Diamnya Maskapai

Global
Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Kepala CIA Bakal ke Paris, Bahas Lagi Gencatan Senjata di Gaza

Global
Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Beberapa Sumber: Putin Inginkan Gencatan Senjata di Ukraina Garis Depan

Global
Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Mampukah Taiwan Pertahankan Diri jika China Menyerang?

Internasional
Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Kematian Presiden Raisi Membuat Warga Iran Terbagi Jadi Dua Kubu

Internasional
China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

China Uji Coba Rebut Taiwan dalam Lanjutan Latihan Perang

Global
Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Tanah Longsor di Papua Nugini, Diyakini Lebih dari 100 Orang Tewas

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke