Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok Sejarah Tersembunyi Bunker Terbesar di Skotlandia, Tak Banyak Orang Tahu

Kompas.com - 25/03/2023, 16:46 WIB
BBC News Indonesia,
Danur Lambang Pristiandaru

Tim Redaksi

EDINBURGH, KOMPAS.com - Bunker buatan era Perang Dingin terbesar di Skotlandia, telah terkubur jauh di bawah bukit di Edinburgh dan keberadaannya tetap tidak diketahui oleh kebanyakan orang selama beberapa dekade.

Bunker Barnton Quarry Nuclear dibangun pada 1944 dan diperluas pada 1951, namun pada 1955 sudah tak berfungsi.

Pintu masuk bangunan yang letaknya terpencil dan berada 100 kaki atau kira-kira 30 meter di bawah Bukit Corstorphine, hanya bisa diakses melalui jalur terpisah yang sulit ditempuh.

Baca juga: Proyek Baru Ukraina untuk Bertahan, Bangun Bunker Logam Khusus Pasukan

Terdiri dari tiga lantai, bunker ini dulunya merupakan garis pertahanan pertama Skotlandia melawan ancaman perang nuklir.

Bunker ini dilengkapi dengan studio penyiaran BBC dan akan menampung Ratu Elizabeth jika kota itu diserang saat dia tinggal di sana.

Inti dari bunker ini dikelilingi oleh labirin koridor dan ruangan yang terdiri dari lantai operasi utama di mana informasi dikumpulkan pada 1950-an untuk menemukan pesawat apapun di ruang udara Skotlandia.

Akan tetapi, seorang mantan pejabat bunker Kantor Dalam Negeri yang tidak mau disebutkan namanya, mengatakan kepada BBC Skotlandia bahwa pusat operasi radar hanya bertahan selama 18 bulan.

Baca juga: Korea Utara Tembakkan 3 Rudal Balistik, Korea Selatan Minta Penduduk di Pulau Ulleungdo Berlindung di Bunker

Meja bundar di tengah ruang operasi utama.JAMES MITCHELL via BBC INDONESIA Meja bundar di tengah ruang operasi utama.

"Mereka menghabiskan jutaan dollar untuk operasi radar, sementara teknologi jet tempur bergerak lebih maju daripada sistem radar di bunker - jadi itulah akhirnya," katanya.

Bunker yang terletak di bukit yang sama dengan Kebun Binatang Edinburgh dideklarasikan pada 1955.

Pada 1960 bunker itu diambil alih oleh pemerintah dan menjadi pusat kendali yang dilindungi jika terjadi serangan nuklir.

Tapi lima tahun kemudian pusat kendali itu dipindahkan ke bunker lain di daerah Kirknewton sebelum bermigrasi ke beberapa lokasi lain.

Militer menutup bunker tersebut dan pada 1983 mengalihkan kepemilikan ke Dewan Regional Lothian untuk digunakan sebagai pusat kendali darurat.

Baca juga: Profesor Korsel Bangun Bunker Rp 767 Juta untuk Berlindung dari Nuklir Korea Utara

Bunker Barnton Quarry Nuclear dibangun pada 1994 dan diperluas pada 1951.JAMES MITCHELL via BBC INDONESIA Bunker Barnton Quarry Nuclear dibangun pada 1994 dan diperluas pada 1951.

Penampakan ruang operasi utama bunker saat ini.JAMES MITCHELL via BBC INDONESIA Penampakan ruang operasi utama bunker saat ini.

Namun, dewan kemudian mengatakan bunker itu terlalu besar dan tidak pernah benar-benar dipakai.

MacGregor Properties membeli bunker itu, tapi gagal mendapatkan izin perencanaan untuk membangun rumah susun di atas situs tersebut.

Kemudian pada 1996, pengusaha lokal James Mitchell membeli bunker itu seharga Rp 1,1 miliar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Global
Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Global
Arab Saudi Naikkan Harga Minyak karena Prospek Gencatan Senjata Gaza Tampak Tipis

Arab Saudi Naikkan Harga Minyak karena Prospek Gencatan Senjata Gaza Tampak Tipis

Global
Gara-gara Masuk Kardus Paket, Kucing Ini Terjebak sampai Luar Kota

Gara-gara Masuk Kardus Paket, Kucing Ini Terjebak sampai Luar Kota

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com