Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/03/2023, 13:01 WIB

KYIV, KOMPAS.com – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengungkapkan pentingnya Bakhmut jika sampai kota di Ukraina timur tersebut jatuh ke tangan Rusia.

Zelensky menuturkan kepada Wolf Blitzer dari CNN pada Selasa (7/3/2023), jalan pasukan Rusia akan terbuka lebar di Ukraina timur jika sampai merebut kota tersebut.

“Kami memahami, setelah Bakhmut, mereka akan bisa maju lebih jauh. Mereka bisa ke Kramatorsk, mereka bisa ke Sloviansk,” kata Zelensky.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-377 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Bersumpah Balas Dendam, Rusia Ungkap Alasan Serang Bakhmut

“Itu akan membuka jalan bagi Rusia setelah Bakhmut ke kota-kota lain di Ukraina, arah Donetsk,” ungkap Zelensky, sebagaimana dilansir AFP.

Sejauh ini, pasukan Rusia bersumpah untuk merebut Bakhmut. Kota ini memiliki makna simbolis bagi Rusia setelah mengepungnya selama berbulan-bulan lamanya.

Pertempuran untuk Bakhmur, sejauh ini merupakan pertempuran paling lama dan paling berdarah selama invasi Rusia ke Ukraina yang telah berlangsung selama lebih dari setahun.

AFP melaporkan, Rusia tampaknya bersedia menebus dengan harga berapa pun demi menguasai Kota Bakhmut.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-376 Serangan Rusia ke Ukraina: Beredar Video Rusia Bunuh Tawanan Perang, Bakhmut Terus Bergejolak

“Menguasai (Bakhmut) akan membuat operasi ofensif lebih jauh ke dalam garis pertahanan Angkatan Pertahanan Ukraina,” kata Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu kepada para perwira militer dalam rapat yang disiarkan televisi, Selasa.

Sementara itu, Zelensky menuturkan kepada CNN bahwa pasukannya akan tetap mempertahankan Bakhmut.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Saya sudah rapat dengan kepala staf kemarin dan kepala para komandan militer secara online dan offline. Dan mereka menyampaikan bahwa posisi kami masih kuat di Bakhmut,” ucap Zelensky.

“Tentu, kami harus memikirkan keselamatan personel militer kami. Akan tetapi, kamu akan melakukan apa pun yang bisa sambil mendapatkan senjata, suplai, dan pasukan kami siap untuk operasi serangan balik,” sambung Zelensky.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-375 Serangan Rusia ke Ukraina: Pasukan Kyiv di Bakhmut Hadapi Tekanan Kuat, Pilot Ukraina Dilatih Simulator Penerbangan AS

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber AFP
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+