Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ini Pesan Pekerja Seks di Hotel, Ternyata yang Datang Istrinya, Semua Kaget

Kompas.com - 25/02/2023, 14:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

XI’AN, KOMPAS.com – Seorang pria asal Kota Xi’an, Provinsi Shaanxi, China baru-baru ini sangat terkejut ketika dirinya mencoba memesan atau memanggil pekerja seks sepulang kerja.

Sebab, pekerja seks yang datang ke hotel ternyata adalah istrinya sendiri.

Sang istri pun kaget antara kesal karena mendapati sang suami “jajan” dan bingung setelah ketahuan punya “pekerjaan sampingan”.

Baca juga: Pria Ini Tinggalkan Perusahaan Bergaji Fantastis demi Jadi Guru Matematika

Cerita bermula ketika pria asal Xi’an itu baru pulang kerja dari luar kota.

Dia kemudian menyewa hotel di dekat stasiun kereta karena sudah larut malam dan tidak ingin menyusahkan keluarganya.

Nah, di hotel, ketika bersiap-siap untuk tidur, pria itu tiba-tiba melihat ada secarik kertas yang diselipkan di bawah pintu.

Dia lalu mengambilnya dan segera menyadari bahwa itu adalah "penawaran jasa" dari pekerja seks.

Kertas itu berisi foto perempuan seksi dan nomor kontak yang dapat dihubungi.

Dia lalu terangsang secara seksual dan menghubungi nomor tersebut.

Tidak berselang lama, pekerja seks itu sampai di depan pintu kamarnya.

Si pria kemudian bergegas membuka pintu dan segera bergegas kembali ke tempat tidurnya, menunggu untuk “dilayani”.

Baca juga: Jarang Terjadi, Pria Ini Beli 2 Tiket Lotre, Dua-duanya Jackpot hingga Rp 1,5 Miliar

Perempuan itu lalu masuk ke kamar dan melepas jas dan maskernya.

Tetapi, setelah melihat pria itu, dia buru-buru mengenakan kembali jasnya dan mencoba pergi dengan tergesa-gesa.

Seakan tak mau melewatkan kesempatan, pria tersebut pun lalu menghentikan wanita itu.

Ketika sang pekerja seks berbalik badan, pria itu menyadari bahwa perempuan itu sebenarnya adalah istrinya.

Halaman:

Terkini Lainnya

AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Global
Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Internasional
AS Optimis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

AS Optimis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

Global
6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

Global
Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Global
Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Global
Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Global
[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

Global
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Global
Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Polisi Bubarkan Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam dan Berlin

Global
OPCW: Tuduhan Penggunaan Senjata Kimia di Ukraina Tidak Cukup Bukti

OPCW: Tuduhan Penggunaan Senjata Kimia di Ukraina Tidak Cukup Bukti

Global
Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Global
Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Global
Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com