Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokumen Rahasia Ditemukan di Kantor Lembaga "Think Tank" Biden

Kompas.com - 11/01/2023, 10:33 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Muncul temuan sejumlah dokumen rahasia di kantor lembaga think tank Penn Biden Center for Diplomacy and Global Engagement saat Presiden AS Joe Biden menjabat sebagai wakil presiden era Barack Obama.

Penn Biden Center for Diplomacy and Global Engagement adalah lembaga think tank yang didirikan Biden dan berafiliasi oleh University of Pennsylvania.

Temuan beberapa dokumen lembaga think tank tersebut diumumkan penasihat Biden, Richard Sauber pada Senin (9/1/2023), sebagaimana dilansir AFP.

Baca juga: Di Rumah Trump, FBI Temukan Dokumen Rahasia yang Ungkap Kesiapan Nuklir Negara Asing

Sauber menyampaikan bahwa tim pengacara Biden menemukan dokumen-dokumen tersebut pada November 2022 ketika sedang beres-beres ruang kantor.

Tim pengacara Biden kemudian menyerahkan dokumen-dokumen rahasia itu ke Arsip Nasional.

“Gedung Putih bekerja sama dengan Arsip Nasional dan Kementerian Kehakiman,” kata Sauber dalam sebuah pernyataan.

Sauber menyebut, “sejumlah kecil dokumen dengan tanda rahasia” tersebut ditemukan di lemari terkunci saat itu.

Baca juga: Ada Bukti Trump Masih Sembunyikan Dokumen Rahasia Negara di Rumahnya

Dia menambahkan, dokumen tersebut bukan subjek permuntaan atau penyelidikan sebelumnya.

Sejak diserahkan ke Arsip Nasional, lanjut Sauber, tim pengacara Biden juga bekerja sama untuk memastikan bahwa setiap catatan Pemerintahan Obama-Biden dimiliki oleh Arsip Nasional.

CBS News melaporkan, Jaksa Agung Merrick Garland telah menugaskan jaksa AS di Chicago untuk meninjau dokumen tersebut. FBI juga sedang menyelidikinya.

Menurut laporan CBS News, ada sekitar 10 dokumen rahasia yang ditemukan. Seorang sumber mengatakan, tidak ada yang mengandung rahasia nuklir.

Baca juga: Arsip Nasional AS Temukan 700 Halaman Dokumen Rahasia di Rumah Trump

Sebelumnya, temuan dokumen rahasia mengguncang mantan Presiden AS Donald Trump.

Pada Agustus 2022, pihak berwenang menggeledah kediaman mantan presiden Donald Trump di Mar-a-Lago setelah tidak merepsons permintaan kerja sama untuk mengembalikan dokumen yang diambil dari Gedung Putih setelah dia kalah dalam pemilu tahun 2020.

Dalam penggeledahan itu, FBI menemukan ribuan dokumen pemerintah, termasuk lebih dari 100 dokumen yang diberi label rahasia, dan beberapa ditandai sangat rahasia.

Baca juga: Trump Diselidiki atas Pelanggaran UU Spionase, 11 Set Dokumen Rahasia Ditemukan di Mar-a-Lago

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com