KOMPAS.com - Ada beberapa kejadian internasional menonjol yang terjadi selama Januari 2022.
Pada awal tahun 2022, Covid-19 belum sepenuhnya mereda.
Beberapa peristiwa penting yang terjadi pun punya keterkaitan dengan itu.
Baca juga: Australia Open 2022, Otoritas Australia Ingatkan Lagi tentang Novak Djokovic
Ini termasuk polemik visa petenis kenamaan Novac Djokovic dan peseteruan Neil Young versus Spotify.
Untuk lebih lengkapnya, berikut ini adalah rangkuman Kaleidoskop Internasional Januari 2022 yang dapat Anda simak:
Pemerintah Australia melalui Menteri Imigrasi, Alex Hawke membatalkan visa petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic.
Pembatalan visa Novak Djokovic kembali dilakukan menjelang perhelatan Australia Open 2022 yang berlangsung 17 Januari.
Berdasarkan laporan Guardian, Menteri Imigrasi Australia Alex Hawke menggunakan kekuatan pribadinya untuk membatalkan visa Novak Djokovic.
Hal ini terjadi setelah Novak Djokovic sempat mendapat lampu hijau untuk bertanding pada Australia Open 2022.
Lampu hijau tersebut didapat seusai Novak Djokovic memenangi banding penolakan visa di Pengadilan Australia pada 10 Januari 2022.
Visa Novak Djokovic dipermasalahkan karena sang petenis dinggap gagal menunjukkan cukup bukti terkait izin masuk ke Australia tanpa mendapatkan vaksin saat tiba di Melbourne.
Baca juga: Kelanjutan Skandal Spotify, Neil Young Minta Karyawan Spotify Segera Berhenti
Legenda musik rock Neil Young menuntut agar musiknya dihapus dari aplikasi streaming musik Spotify. Dia menuduh layanan streaming itu menyebarkan informasi "palsu" tentang vaksin.
“Saya melakukan ini karena Spotify menyebarkan informasi palsu tentang vaksin, berpotensi menyebabkan kematian bagi mereka yang percaya disinformasi yang disebarkannya,” tulis Young dalam surat kepada label rekaman dan tim manajemennya, dilansir Rolling Stone.
“Saya ingin Anda memberi tahu Spotify hari ini bahwa saya ingin semua musik saya keluar dari platform mereka," ujarnya.
Sebelumnya, koalisi yang terdiri dari 270 dokter dan pendidik sains meminta Spotify mengambil tindakan terhadap podcast original platform "The Joe Rogan Experience" yang isinya dianggap bermasalah.