Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokumen Rahasia Bocor, Panglima Jerman Ungkap Kemungkinan Perang Lawan Rusia

Kompas.com - 09/12/2022, 20:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Daily Star

BERLIN, KOMPAS.com – Sebuah dokumen strategis rahasia yang ditulis jenderal Jerman memperingatkan potensi konflik dengan Rusia yang menjadi lebih mungkin terjadi.

Dokumen rahasia tersebut berisi 68 halaman dan dibuat pada September. Akan tetapi, baru bocor ke media Jerman Der Spiegel pada November.

Panglima Angkatan Bersenjata Jerman (Bundeswehr) Inspektur Jenderal Eberhard Zorn dalam dokumen tersebut meminta agar pasukan dalam keadaan siaga tinggi.

Baca juga: Plot Kudeta Jerman: Siapa Dalangnya dan Seberapa Berbahaya?

Dilansir dari Daily Star, 15 November, dokumen tersebut berjudul Panduan Operasional untuk Angkatan Bersenjata.

Dokumen tersebut berisi peringatan bahwa Jerman harus bersiap menghadapi ancaman eksistensial dari konflik yang sedang berlangsung di Ukraina.

Di beberapa halaman, ada seruan dari Zorn agar tentara bersiap untuk perang.

“Serangan terhadap Jerman berpotensi terjadi tanpa peringatan dan dengan kerusakan besar, bahkan mungkin eksistensial,” tulis Zorn.

Baca juga: Jerman: Ancaman Nuklir Rusia Berkurang berkat Tekanan Internasional

Jerman memiliki tentara yang cukup besar, dengan personel cadangan hampir satu juta jiwa dan 180.000 personel aktif lainnya.

Zorn ingin pasukannya bersiap untuk bertempur di wilayahnya sendiri jika perang benar-benar pecah di tanah air.

Dia menganggap kemungkinan NATO diserang oleh Rusia tinggi.

Oleh karena itu, dia menginginkan agar unit militer skala besar disiapkan untuk apa yang akan datang.

Baca juga: Jerman Diguncang Ancaman Kudeta Sayap Kanan, 25 Orang Ditangkap

“Pertahanan aliansi, termasuk kemampuan untuk memberikan pencegahan yang terlihat dan kredibel, akan mendominasi aksi militer Jerman,” ucap Zorn.

Sejak akhir Perang Dunia Kedua, beberapa negara, termasuk AS, memiliki pangkalan militer dengan kehadiran militer yang kecil di Jerman.

Di satu sisi, Kanselir Jerman Olaf Sholz berjanji untuk menginvestasikan 100 miliar euro untuk membuat Bundeswehr menjadi salah satu kekuatan yang diperhitungkan.

Zorn mengatakan perlu segera dibuat kebijakan untuk meningkatkan kekuatan sebelum serangan terjadi.

“Jika kita tidak melompat cepat, tidak ada tentara yang akan bergerak di Eropa,” ujar Zorn.

Baca juga: Serangan Teror “Paket Berdarah” ke Misi Diplomatik Ukraina, Ternyata Semua Dikirim dari Jerman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

Global
[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

Global
Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com