Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jerman Diguncang Ancaman Kudeta Sayap Kanan, 25 Orang Ditangkap

Kompas.com - 08/12/2022, 20:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

BERLIN, KOMPAS.com – Jaksa di Jerman mengatakan, ada kelompok sayap kanan yang sedang mempersiapkan kudeta disertai kekerasan.

Kudeta itu disebut bakal menggulingkan pemerintah dan mengangkat keturunan keluarga kerajaan di Jerman sebagai pemimpin nasional.

Otoritas Jerman kemungkinan akan melakukan penangkapan dan penggerebekan lanjut dalam beberapa hari mendatang, sebagaimana dilansir Reuters, Kamis (8/12/2022).

Baca juga: Serangan Teror “Paket Berdarah” ke Misi Diplomatik Ukraina, Ternyata Semua Dikirim dari Jerman

“Berdasarkan pengalaman saya, biasanya ada gelombang kedua penangkapan," kata Georg Maier, Menteri Dalam Negeri Negara Bagian Thuringia, Jerman, kepada Deutschlandfunk.

Mantan anggota keluarga kerajaan Jerman yang akan mereka angkat sebagai pemimpin nasional adalah Heinrich XIII PR.

Reuters melaporkan, Heinrich XIII PR adalah keturunan dari keluarga kerajaan Reuss di Thuringia.

Pada Rabu (7/12/2022) malam, pihak berwenang Jerman menangkap 25 anggota serta pendukung kelompok sayap kanan tersebut.

Baca juga: Ekstrimis Sayap Kanan Berencana Ubah Tatanan Jerman dengan Kekerasan

 

 

Penangkapan tersebut dilakukan dalam sebuah operasi penggerebekan yang melibatkan sekitar 3.000 personel keamanan.

Maier menuturkan, penggerebekan dengan jumlah personel sebanyak itu merupakan hal yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah Jerman modern.

Holger Muench, kepala kantor polisi federal, mengatakan kepada ZDF pada Rabu malam bahwa kemungkinan akan ada lebih banyak tersangka yang terungkap dalam beberapa hari mendatang.

Baca juga: Upaya Kudeta di Jerman, Polisi Tangkap 25 Orang dalam Operasi Anti-teror di Seluruh Negeri

Maier menyoroti partai sayap kanan Alternatif untuk Jerman (AfD) karena menjadi penghubung bagi ekstremis sayap kanan.

Dia menuding AfD menyebarkan apa yang disebutnya sebagai fantasi untuk menjatuhkan negara.

“Orang-orang takut, dan AfD memanfaatkan itu dan menawarkan solusi sederhana,” kata Maier.

Baca juga: Siswa Jerman Tewas Ditikam Pria Bersenjata di Tengah Perjalanan ke Sekolah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com