Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ledakan Guncang Dua Lapangan Terbang Militer Rusia, Ratusan Kilometer dari Perbatasan Ukraina

Kompas.com - 05/12/2022, 20:25 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber BBC

MOSKWA, KOMPAS.com - Sejumlah orang dilaporkan tewas dalam ledakan di dua lapangan terbang militer Rusia yang berjarak ratusan kilometer dari perbatasan Ukraina.

Sebuah tangki bahan bakar meledak menewaskan tiga orang dan melukai enam lainnya di sebuah lapangan terbang dekat kota Ryazan, tenggara Moskwa, menurut laporan media pemerintah Rusia.

Dua orang lainnya dilaporkan terluka dalam ledakan di sebuah lapangan terbang di wilayah Saratov.

Baca juga: Pembatasan Harga Minyak Rusia Berlaku, Apa Dampaknya?

Belum diketahui apa penyebab ledakan tersebut. Kedua daerah tersebut berjarak ratusan kilometer dari perbatasan Ukraina.

Pembom strategis jarak jauh Rusia diyakini berbasis di pangkalan udara Engels di wilayah Saratov.

Dilansir dari BBC pada Senin (5/12/2022), Gubernur wilayah Saratov mengatakan pasukan keamanan sedang memeriksa apa yang disebutnya sebagai "laporan insiden di instalasi militer."

Laporan-laporan terkait dua ledakan di dua lokasi militer yang berbeda tersebut akan memicu spekulasi bahwa Ukraina mungkin ada di baliknya, menurut editor BBC Rusia Steven Rosenberg.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-284 Serangan Rusia ke Ukraina: Tempo Pertempuran Diprediksi Melambat, Kota Bakhmut Akan Dikepung

Ledakan itu terjadi setelah citra satelit yang dirilis pekan lalu menunjukkan peningkatan aktivitas pesawat militer di pangkalan udara Engels.

“Presiden Rusia Vladimir Putin telah diberitahu tentang dua insiden yang dilaporkan,” kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.

Dalam pengarahan media pada Senin (5/12/2022) Peskov, yang diminta untuk mengomentari dua ledakan tersebut mengaku tidak memiliki informasi tentang insiden tersebut dan hanya melihat laporan media tentang itu.

Sementara itu, Ukraina mengatakan Rusia meluncurkan gelombang baru serangan rudal ke negara itu, dengan peringatan udara diumumkan di Kyiv dan di sebagian besar wilayah.

Baca juga: Zelensky Tak Puas Pembatasan Harga Minyak Rusia: Kurang Banyak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com