Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilanda Wabah Flu Burung Terparah, Inggris Terancam Krisis Ayam Kalkun Jelang Natal

Kompas.com - 03/10/2022, 09:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Sky News

Kompensasi itu tidak berlaku jika ada unggah yang mati karena penyakit, atau kerugian yang diakibatkannya.

Coleman mengatakan, perlu ada tinjauan besar-besaran tentang bagaimana DEFRA menangani wabah tersebut, dan menyerukan bantuan keuangan lebih lanjut.

Baca juga: China Deteksi Kasus Pertama Flu Burung H3N8 pada Manusia

“Jika kita akan menghadapi situasi di mana pemerintah akan terus menutup bisnis dan menutup pertanian, kita membutuhkan dukungan keuangan,” tutur Coleman.

Dia berujar, sama seperti Covid-19, para peternak membutuhkan tingkat dukungan yang sama.

“Jika kami dipaksa untuk tutup melalui kebijakan pemerintah, kami harus memiliki dukungan keuangan yang sama seperti yang dimiliki semua orang,” ucap Coleman.

“Sehingga ketika kami telah melakukan pembersihan dan ketika kami membuka kembali lagi, kami masih memiliki bisnis yang akan datang,” lanjut Coleman.

Baca juga: Kasus Flu Burung Ditemukan Lagi di AS, Industri Peternakan Diminta Waspada

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com