Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Keluarga Kerajaan Berjalan Berdampingan Mengantar Ratu Elizabeth ke Perjalanan Terakhirnya

Kompas.com - 15/09/2022, 07:21 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber BBC

"Ini yang paling dekat yang pernah saya kunjungi dengan Ratu. Ini merupakan hak istimewa dan pengalaman yang luar biasa," ujar Matthew Ferguson, anggota keluarga lainnya.

Baca juga: Kepala Negara Hanya Boleh Pakai Bus Saat Melayat Ratu Elizabeth II, Ada yang Protes

Para pembantu kerajaan menggambarkan prosesi ini sebagai titik balik simbolis yang signifikan dalam perjalanan pemakaman. Ratu adalah kepala keluarganya, tetapi dia juga kepala negara - dan di sini keluarganya mengembalikannya ke ranah publik.

Prosesi itu membawanya ke jantung kehidupan politik Inggris, melalui Whitehall, melewati Downing Street dan ke Gedung Parlemen.

Di Westminster Hall, bagian tertua dari Istana Westminster, ada kebaktian singkat doa dan pembacaan yang dilakukan oleh Uskup Agung Canterbury, Justin Welby.

Dengan Keluarga Kerajaan berdiri di aula bersejarah, sebuah mazmur dinyanyikan - "Ya Tuhan, Engkau telah mencari saya dan mengenal saya" - dan sebuah bacaan yang dimulai "Janganlah gelisah hatimu".

Pangeran Harry dan Meghan tampak berpegangan tangan saat mereka pergi.

Dari pukul 17.00 waktu setempat pada Rabu (14/9/2022 , pemakaman Ratu akan dimulai. Publik memiliki kesempatan untuk memberi penghormatan, hingga pagi hari pemakaman pada Senin (19/9/2022).

Antrian sudah dimulai dan semua orang, seperti keluarga Ratu dalam prosesi, akan datang dengan, dan akan pergi dengan kenangan mereka sendiri.

Orang-orang mengantre untuk memberi penghormatan kepada mendiang Ratu Elizabeth II yang disemayamkan di Westminster Hall di London, Rabu, 14 September 2022.AP PHOTO/BERNAT ARMANGUE Orang-orang mengantre untuk memberi penghormatan kepada mendiang Ratu Elizabeth II yang disemayamkan di Westminster Hall di London, Rabu, 14 September 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

Global
Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Global
Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Global
Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Global
Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Global
9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com