Konon, Diana tetap menjadi sosok yang dihormati di Inggris dan di seluruh dunia.
Kematiannya yang tragis di usia 36 tahun dalam kecelakaan mobil di Paris pada 31 Agustus 1997 membuatnya membeku dalam waktu dan sosok yang nyaris suci bagi banyak orang.
"Diana adalah putri yang sangat penting dan sangat dicintai oleh publik. Dia tidak mewakili mahkota seperti rakyatnya," Maria Aragon, seorang turis Spanyol berusia 21 tahun, mengatakan kepada AFP di luar Istana Kensington dilansir pada Rabu (14/9/2022).
Tidak jauh dari patung Diana yang baru, Rebecca Brunswig, seorang turis AS berusia 74 tahun, mengenang "banyak kunjungan kemanusiaan", komitmen Diana terhadap penderita AIDS, dan "belas kasihnya yang luar biasa bagi mereka yang kurang beruntung".
Bahkan sebelum Catherine menikahi William pada 2011, muncul pertanyaan apakah dia bisa menyamai Diana, yang cincin pertunangannya dia pakai.
Sejak bergabung dengan keluarga kerajaan, Kate telah bersikap tenang dan memproyeksikan citra keluarga yang bahagia. Dia memilih agenda amal dengan hati-hati saat dia membesarkan Pangeran George dan Louis dan Putri Charlotte.
Baca juga: Kate Middleton Ungkap Reaksi Mengejutkan Pangeran Louis Mendengar Kematian Ratu Elizabeth II
"Kate semakin aktif dan telah menunjukkan minat khusus dalam pengembangan tahun-tahun awal, jadi saya membayangkan dia ingin warisannya menunjukkan bahwa dia membuat perbedaan di bidang itu," kata Fitzwilliams
Tetapi sumber istana berusaha meredam perbandingan dengan Diana.
"Putri Wales yang baru menghargai sejarah yang terkait dengan peran ini," kata sumber itu kepada wartawan.
"Tapi dia pasti ingin melihat ke masa depan saat dia menciptakan jalannya sendiri."
Di luar Istana Kensington, pengacara Selma White (40 tahun), mengatakan: "Dia sangat elegan, cantik. Dan dia mewakili monarki dengan sangat baik.
"Saya mencintai Diana, saya juga mencintai Kate, tapi saya tidak berpikir Anda bisa membandingkan mereka, dan orang-orang tidak seharusnya melakukan itu. Mereka harus memberi Kate kesempatan untuk menjadi Kate."
Baca juga: Banyak Orang Ucap Belasungkawa ke Prince William Ternyata Salah Sambung, Kok Bisa?
Jajak pendapat YouGov awal tahun ini menempatkan Kate sebagai anggota paling populer dari keluarga kerajaan -- pada peringkat persetujuan 68 persen -- setelah Ratu Elizabeth (75 persen).
Para ahli percaya dia sekarang dapat menjaring popularitas keluarga kerajaan Inggris, seperti yang pernah dilakukan Diana.
"Jelas fokusnya sekarang pada William, Catherine (Kate) -- Pangeran dan Putri Wales -- bekerja bersama raja dan permaisuri baru kami," sejarawan kerajaan Ed Owens mengatakan kepada televisi Channel 4.
Robert Hazell, seorang ahli konstitusi di University College London, mengatakan Kate secara pribadi akan menjadi ‘panggung’ yang baik untuk William dalam posisi "kesepian" Pangeran Wales dan pewaris takhta.
Secara publik, "bangsawan muda membantu mempertahankan popularitas keluarga kerajaan di kalangan anak muda", tambahnya.