Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spek Rudal Hellfire R9X yang Buat Pemimpin Al Qaeda Tewas Tanpa Bekas Ledakan

Kompas.com - 02/08/2022, 11:58 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KABUL, KOMPAS.com - Pemimpin Al Qaeda tewas tanpa bekas ledakan. Untuk membunuh Ayman Al Zawahiri (71), Amerika Serikat (AS) menggunakan rudal Hellfire R9X yang ditembakkan dari drone.

Dikutip dari Daily Mail pada Selasa (2/8/2022), rudal Hellfire R9X hanya digunakan untuk membunuh target berprofil tinggi.

Adapun pemimpin Al Qaeda tewas di kawasan Shirpur, Kabul, ibu kota Afghanistan, Sabtu (30/7/2022) waktu AS, kata Presiden Joe Biden. Ia mengumumkannya pada Senin (1/8/2022).

Baca juga: Pemimpin Al Qaeda Ayman Al Zawahiri Tewas Dibunuh AS, Dalang Serangan 9/11

Lalu, secanggih apa rudal Hellfire R9X yang dipakai AS untuk menewaskan Ayman Al Zawahiri?

Spesifikasi rudal Hellfire R9X

Rudal Hellfire yang dipasang di drone MQ-1B predator. Ayman Al Zawahiri pemimpin Al Qaeda tewas oleh tembakan rudal Hellfire R9X yang ditembakkan drone Amerika Serikat di Kabul, Afghanistan, Minggu (31/7/2022).GETTY IMAGES/ETHAN MILLER via AFP Rudal Hellfire yang dipasang di drone MQ-1B predator. Ayman Al Zawahiri pemimpin Al Qaeda tewas oleh tembakan rudal Hellfire R9X yang ditembakkan drone Amerika Serikat di Kabul, Afghanistan, Minggu (31/7/2022).
Pejabat senior pemerintahan Biden mengatakan kepada wartawan pada 1 Agustus 2022, sebuah drone menembakkan dua rudal Hellfire R9X ke Ayman Al Zawahiri yang sedang berjalan ke balkon di rumah persembunyiannya.

Foto-foto bangunan yang dilihat kantor berita AFP menunjukkan jendela pecah di satu lantai, tetapi bagian bangunan lainnya termasuk jendela di lantai lain masih ada.

Anggota keluarga Zawahiri ada di rumah saat itu, tidak sengaja menjadi sasaran tetapi tidak terluka

Rudal Hellfire R9X membawa logam seberat 45 kilogam di ujungnya tanpa hulu ledak, tetapi memiliki enam bilah sejenis silet yang memanjang.

Senjata ini juga dijuluki rudal ninja karena menyayat target dan tidak meledak.

Bilahnya dapat diperpanjang yang dirancang untuk menghancurkan target tanpa memicu ledakan, sehingga mengurangi risiko kematian bagi orang-orang di dekatnya.

Pejabat AS tersebut menyebutkan bahwa pemimpin Al Qaeda tewas oleh serangan udara yang dirancang dengan tepat.

Baca juga: Ayman Al Zawahiri, Pemimpin Al Qaeda, Tewas oleh 2 Rudal Hellfire AS Tanpa Bekas Ledakan

Pemimpin Al Qaeda tewas dibunuh Amerika Serikat di Afghanistan, Senin (1/8/2022). Ini adalah foto Ayman Al Zawahiri, pemimpin kelompok Al Qaeda, saat di Khost, Afghanistan, pada 1998 yang dirilis 19 Maret 2004.AP PHOTO/MAZHAR ALI KHAN Pemimpin Al Qaeda tewas dibunuh Amerika Serikat di Afghanistan, Senin (1/8/2022). Ini adalah foto Ayman Al Zawahiri, pemimpin kelompok Al Qaeda, saat di Khost, Afghanistan, pada 1998 yang dirilis 19 Maret 2004.
Oleh karena itu, rudal Hellfire R9X menjadi salah satu senjata favorit militer AS untuk pembunuhan presisi, karena risiko dampak kerusakan yang lebih rendah.

Akan tetapi, dikutip dari AFP, senjata ini tidak pernah diakui secara publik oleh Pentagon dan CIA, dua agen AS yang diketahui melakukan pembunuhan bertarget terhadap para pemimpin ekstremis.

Rudal Hellfire R9X dikembangkan saat masa kepresidenan Barack Obama pada 2011, di tengah kekhawatiran jumlah warga sipil yang tewas dalam serangkaian serangan drone di Timur Tengah.

Pembuat rudal Hellfire R9X adalah perusahaan Lockheed Martin dan Northrop Gumman sesuai permintaan gabungan CIA dan Kementerian Pertahanan AS. Namun, tidak diketahui berapa jumlah senjata ini yang dimiliki Pentagon.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com