Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AL Rusia Miliki Kapal Selam Terpanjang di Dunia, Mampu Angkut Torpedo Nuklir Raksasa

Kompas.com - 24/07/2022, 16:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber CNN

MOSKWA, KOMPAS.com – Angkatan Laut Rusia menerima kapal selam terpanjang di dunia bernama Belgorod. Kapal selam Belgorod memilik panjang 184 meter.

Belgorod diserahkan ke Angkatan Laut Rusia awal bulan ini di pelabuhan Severodvinsk, menurut produsen kapal Rusia, Sevmash Shipyard.

Beberapa ahli mengatakan, desain dari Belgorod didasarkan atas kapal selam berpeluru kendali kelas Oscar II, sebagaimana dilansir CNN, Minggu (24/7/2022).

Baca juga: USS Nautilus: Kapal Selam Nuklir Pertama AS yang Jelajahi Dunia Melalui Bawah Es Arktik

Belgorod dibangun sangat panjang dengan tujuan, menurut sejumlah ahli, untuk mengakomodasi torpedo nuklir raksasa di dunia dan sejumlah peralatan intelijen.

Belgorod lebih panjang dari kapal selam berpeluru kendali balistik kelas Ohio milik Angkatan Laut AS, yang memiliki panjang 171 meter.

Sebelumnya, Belogorod mulai diapungkan di laut pada 2019 dan rencananya diserahkan ke Angkatan Laut Rusia pada 2020 setelah melaksanakan berbagai uji coba.

Namun, rencana itu tertunda karena pandemi Covid-19. Hingga akhirnya, Belogorod resmi diserahkan ke Angkatan Laut Rusia pada awal bulan ini.

Baca juga: Kapal Selam Rusia Tembakkan Rudal di Laut Jepang

Misi Belgorod

Kantor berita Rusia, TASS, melaporkan bahwa kapal selam Belgorod akan membawa torpedo berkemampuan nuklir Poseidon yang saat ini masih dikembangkan.

Poseidon dirancang untuk diluncurkan dari jarak ratusan kilometer dan dan menyelinap melewati pertahanan pantai dengan menyusuri dasar laut.

Pakar kapal selam dari AS, HI Sutton, menulis di situs web Covert Shores pada Maret bahwa Poseidon merupakan torpedo nuklir raksasa yang unik dalam sejarah dunia.

Dia menuturkan, kehadiran Poseidon akan membuat perencanaan pertahanan di Barat harus disusun ulang, bahkan perlu membuat senjata penangkis yang baru.

Baca juga: China Jual Kapal Selam ke Thailand, tapi Tidak Ada Mesinnya

Sutton menulis pada 2019 bahwa Poseidon diperkirakan berdiameter 2 meter dan panjang lebih dari 20 meter.

Dia menambahkan, Poseidon adalah torpedo terbesar yang pernah dikembangkan di negara mana pun, 30 kali ukuran torpedo kelas berat biasanya.

Beberapa pejabat AS dan Rusia mengatakan, Poseidon dapat membawa hulu ledak beberapa megaton, menyebabkan gelombang radioaktif yang menyebabkan petak garis pantai target tidak dapat dihuni selama beberapa dekade.

Pada November 2020, seorang pejabat AS, Christopher A Ford menuturkan bahwa Poseidon dirancang untuk membanjiri kota-kota pesisir AS dengan "tsunami radioaktif".

Baca juga: Suami Istri Mengaku Bersalah Coba Jual Rahasia Kapal Selam Nuklir AS ke Asing

Halaman:

Terkini Lainnya

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com