Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pengemis Kaya di Sulawesi yang Punya Tabungan Rp 490 Juta Disorot Media Asing

Kompas.com - 06/06/2022, 14:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com – Kisah Lutfi Haryono, pengemis di Sulawesi yang memiliki tabungan hingga Rp 490 juta, turut diberitakan media asing.

Adalah media berbahasa melayu di Malaysia, Harian Metro, yang menerbitkan artikel berjudul “Pengemis Terkaya” di situs web mereka pada Senin (6/6/2022).

Dalam artikel tersebut, disebutkan bahwa kisah Lutfi Haryono viral dan menjadi pembicaraan warganet di media sosial setelah gambar dua buku tabungan Bank Mandiri dan Bank Sulutgo miliknya tersebar.

Baca juga: Tak Terima Putus, Pria Ini Menato Namanya di Pipi Mantan Pacarnya

Harian Metro menulis berita ini dengan mengutip data dari pemberitaan dari Tribunnews.

Lutfi adalah warga Kelurahan Ipilo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo, Sulawesi Utara.

Akibat kisahnya viral, Lufti kemudian dipanggil oleh Lurah Ipilo dan didampingi oleh polisi pada 2 Juni lalu.

Diberitakan Harian Metro Malaysia, menurut Juru Bicara Polisi, Brika Romi, Lutfi mengakui bahwa uang simpanan dalam kedua bank sebesar Rp 490 juta adalah miliknya.

Dia menambahkan, berdasarkan informasi, Lutfi Haryono suka memaksa warga untuk memberikan uang.

"Soal pekerjaan yang dilakukan Lutfi, diketahui dia telah mengemis lebih 13 tahun sejak berpisah dengan istrinya,” ungkap Romi.

Baca juga: Punya Gaji Rp 22,9 Juta, Gadis Ini Pilih Batasi Pengeluaran Makan Rp 97.000 Per Bulan, Ini Hasilnya

Romi menyebutkan, Lutfi menggunakan uang hasil mengemis untuk keperluan pribadi, seperti membangun rumah.

Menurut Romi, Lutfi mengeklaim bahwa uang itu tidak sepenuhnya diperoleh dari hasil mengemis, tetapi juga karena bekerja di sebuah rumah makan.

Harian Metro kemudian mengakhiri pemberitaan mengenai Lutfi dengan menulis bahwa pria itu telah berniat untuk berhenti mengemis dan akan berwirausaha di toko serta tidak akan mengulangi perbuatan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com