UVALDE, KOMPAS.com - Suami dari guru kelas 4 SD yang secara heroik tewas saat melindungi murid-muridnya dalam penembakan massal Texas, meninggal karena serangan jantung.
Laman penggalangan dana GoFundMe oleh Debra Austin yang menyebut dia adalah sepupu guru Irma Garcia mengatakan, suami Irma yaitu Joe "meninggal secara tragis pagi ini (26/5/2022) karena keadaan darurat medis."
"Saya benar-benar percaya Joe meninggal karena patah hati dan kehilangan orang terkasih dalam hidupnya," tambahnya dikutip dari AFP.
John Martinez yang mengidentifikasi dirinya sebagai keponakan Garcia juga menulis di Twitter:
"SANGAT memilukan dan sangat menyedihkan untuk mengatakan bahwa suami Tia (bibi) Irma saya, Joe Garcia, meninggal karena kesedihan."
EXTREMELY heartbreaking and come with deep sorrow to say that my Tia Irma’s husband Joe Garcia has passed away due to grief, i truly am at a loss for words for how we are all feeling, PLEASE PRAY FOR OUR FAMILY, God have mercy on us, this isn’t easy pic.twitter.com/GlUSOutRVV
— john martinez ?????? (@fuhknjo) May 26, 2022
Baca juga:
Ernie Zuniga pembawa berita untuk stasiun lokal KABB FOX San Antonio mengunggah twit bahwa Garcia meninggal karena serangan jantung.
Menurut situs web Robb Elementary School, pasutri yang telah menikah selama 24 tahun ini meninggalkan empat orang anak.
Baik Irma Garcia dan Eva Mireles yang merupakan sesama guru dan ruang kelasnya terhubung, tewas dalam penembakan di Robb Elementary School.
Pelaku penembakan massal di Texas ini, Salvador Ramos yang berusia 18 tahun, berada di dalam gedung selama sekitar 40 menit sebelum polisi masuk dan menembaknya hingga tewas.
Baca juga: UPDATE Penembakan SD di Texas: Tersangka Masuk Sekolah Lewat Pintu yang Tak Dikunci