TIVAOUANE, KOMPAS.com – Tiga pekan lalu, El Hadj Gueye baru saja kehilangan istrinya, Ramata Gueye yang meninggal dunia setelah melahirkan seorang bayi laki-laki yang diberi nama Mohamed.
Nahas, pria ini kini giliran kehilangan buah hatinya tersebut.
Pada Kamis (26/5/2022), El Hadj Gueye mengetahui bahwa Mohamed adalah salah satu dari 11 bayi yang menjadi korban tewas dalam kebakaran rumah sakit di Senegal. RS itu bernama Rumah Sakit Mame Abdoul Aziz Sy Dabakh.
Baca juga: Profil Macky Sall, Presiden Senegal
Pasangan itu padahal telah berusaha untuk memiliki bayi selama tujuh tahun. Hal ini diungkapkan oleh Moustapha Cisse, sepupu El Hadj, yang termasuk di antara anggota keluarga yang putus asa dari bayi yang tewas berkumpul di depan RS di kota Tivaouane, Senegal.
"Sungguh memilukan melihat dia kehilangan istri dan sekarang anaknya," kata Cisse.
"Aku bahkan tidak bisa menatap matanya. Jika dia punya anak lain, mungkin, tapi itu anak satu-satunya," tambah dia, dilansir dari Reuters.
Hubungan arus pendek menjadi penyebab kebakaran RS di Senegal pada Rabu (25/5/2022) malam waktu setempat.
Walikota Tivaouane Diop Sy di radio RFM menyebut, kobaran api menyebar dalam waktu kurang dari lima menit.
Dia mengatakan dua perawat yang melarikan diri tidak dapat menyelamatkan bayi di inkubator mereka, yang semuanya meninggal.
Baca juga: 6 Anak Tewas dalam Ledakan Ranjau Tua di Senegal
Dengan pemerintah menghadapi kritik yang meningkat atas serangkaian insiden RS yang mematikan, Presiden Senegal Macky Sall memecat menteri kesehatannya, Abdoulaye Diouf Sarr.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.