Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkuman Hari ke-91 Serangan Rusia ke Ukraina, Rusia Kuasai 95 Persen Lugansk, Abramovich Jual Chelsea

Kompas.com - 26/05/2022, 06:45 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

KOMPAS.com - Hari ke-91 serangan Rusia ke Ukraina memasuki fase paling aktif, dengan pertempuran di Ukraina timur bisa jadi akan menentukan nasib negara itu, menurut juru bicara kementerian pertahanan Ukraina, Oleksandr Motuzyanyk.

“Situasi di front (timur) sangat sulit karena nasib negara ini mungkin sedang diputuskan (di sana) sekarang.”

Baca juga: POPULER GLOBAL: Ukraina Bombardir Pangkalan Rusia | Penembakan Massal di SD Texas

Pasukan Rusia telah menguasai tiga kota wilayah Donetsk termasuk Svitlodarsk, menurut gubernur regional, Pavlo Kyrylenko.

Sementara itu, Ukraina mengumpulkan mayat tentara Rusia yang ditemukan di kota-kota bekas pendudukan, dengan harapan dapat ditukar dengan tawanan perang atau dengan mayat orang Ukraina.

Jaksa Ukraina telah meluncurkan penyelidikan kejahatan perang di Taman Gorky Kharkiv yang terkena sekitar 50 peluru dalam tiga bulan perang.

“Menyerang sasaran sipil, infrastruktur sipil, mencoba membunuh warga sipil dan menghancurkan warisan budaya, dianggap sebagai kejahatan perang. Kesalahan dapat terjadi sekali atau dua kali, tetapi ada 56 tembakan yang direkam. Ini bukan kecelakaan. Mereka menargetkan taman itu," kata jaksa Ukraina Roman Petrenko.

Berikut rangkuman hari ke-91 serangan Rusia ke Ukraina yang berhasil dihimpun.

Baca juga: Invasi Ukraina Mungkin Jadi Awal Perang Dunia Ketiga, dan jika Pecah Bisa Akhiri Peradaban

Pasukan Rusia di gerbang Severodonetsk

Pertempuran antara pasukan Rusia dan Ukraina telah mencapai pinggiran kota utama Severodonetsk di timur, kata gubernur regional.

"Pasukan Rusia telah maju cukup jauh sehingga mereka sudah dapat menembakkan mortir" ke kota itu, kata gubernur Lugansk Sergiy Gaiday dalam sebuah pernyataan di media sosial.

Severodonetsk, yang memiliki populasi sebelum perang sekitar 100.000 orang, telah berada di bawah serangan Rusia yang tak henti-hentinya selama berminggu-minggu.

Ini adalah salah satu tujuan utama dalam serangan Rusia di kawasan industri Donbas, yang terdiri dari Donetsk dan Lugansk.

Dalam sebuah video Rabu (25/5/2022) malam, gubernurnya mengatakan Rusia sekarang mengendalikan "sekitar 95 persen" wilayah Lugansk.

Asap mengepul saat penembakan di kota Severodonetsk, Ukraina timur pada 21 Mei 2022.AFP PHOTO/ARIS MESSINIS Asap mengepul saat penembakan di kota Severodonetsk, Ukraina timur pada 21 Mei 2022.

Baca juga: Aset Kripto Anjlok, Penggalangan Dana untuk Ukraina Ikut Babak Belur

Penduduk kota yang diduduki bisa dapat paspor Rusia

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani dekrit yang memudahkan penduduk bagian selatan Ukraina yang diduduki Rusia untuk mendapatkan paspor Rusia.

Langkah ini menargetkan orang-orang di kota Kherson, yang pertama kali jatuh ke tangan pasukan Rusia, dan di wilayah Zaporizhzhia, yang sebagian dikendalikan oleh Moskwa.

Moskwa mengatakan kedua wilayah itu bisa menjadi bagian dari Rusia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com