Dewan kota mengunggah foto satelit yang disediakan oleh Planet Labs yang menunjukkan apa yang dikatakannya sebagai kuburan massal berukuran 45 meter kali 25 meter, yang dapat menampung setidaknya 1.000 jenazah penduduk Mariupol di luar desa Vynohradne.
View this post on Instagram
Baca juga: Kini Jadi Pusat Serangan Rusia, Mengapa Donbas di Ukraina Begitu Penting bagi Putin?
Turki menutup wilayah udaranya untuk jet Rusia yang terbang ke Suriah, sebuah perubahan signifikan dalam kebijakan Turki yang bertujuan untuk meningkatkan biaya perang di Ukraina bagi Vladimir Putin.
Turki melarang semua pesawat Rusia, termasuk penerbangan sipil yang membawa pasukan dari langitnya. Ini pertama kali dilakukan, sejak Rusia campur tangan dalam perang saudara Suriah pada 2015 untuk mendukung Presiden Bashar al-Assad.
Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan kepada Putin tentang keputusannya dalam panggilan telepon, Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu seperti dikutip oleh penyiar negara TRT. Dia tidak merinci kapan panggilan itu dilakukan.
Baca juga: Harapan Gencatan Senjata Paskah Pupus, Rusia Umumkan Rencana Baru Serangan ke Ukraina
Presiden Ukraina mengatakan dia akan bertemu pada hari Minggu di Kyiv dengan menteri luar negeri dan menteri pertahanan AS.
Presiden Volodymyr Zelenskyy tidak segera memberikan rincian lebih lanjut tentang kunjungan Antony Blinken dan Lloyd Austin. Gedung Putih menolak berkomentar.
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres juga dilaporkan akan bertemu Zelenskyy di Ukraina minggu depan, setelah singgah di Moskow untuk berunding dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Guterres akan menemui Zelenskyy dan menteri luar negeri Ukraina pada Kamis (28/4/2022), dua hari setelah mengunjungi Moskwa.
Pentagon mengundang 40 sekutu untuk bertemu di Jerman minggu depan untuk membahas kebutuhan keamanan jangka panjang Ukraina.
Juru bicara Pentagon John Kirby mengatakan para menteri pertahanan dan jenderal senior dari 20 negara, anggota NATO dan non-NATO, telah menerima undangan untuk pertemuan hari Selasa.
Baca juga: Harapan Gencatan Senjata Paskah Pupus, Rusia Umumkan Rencana Baru Serangan ke Ukraina
Rusia mengatakan satu anggota awak tewas dan 27 hilang setelah kapal penjelajah rudal Moskva tenggelam pekan lalu, pengakuan pertama Moskwa atas kerugian setelah tragedi itu.
“Akibat kebakaran pada 13 April, kapal penjelajah rudal Moskva rusak parah akibat ledakan amunisi,” kata kementerian pertahanan.
Seorang pejabat senior Pentagon mengatakan Moskwa dihantam oleh dua rudal Ukraina sebelum tenggelam.
Pihak berwenang Rusia menyatakan politisi oposisi Vladimir Kara-Murza sebagai "agen asing" dan memerintahkan penahanan pra-sidangnya karena diduga menyebarkan informasi palsu tentang tentara Rusia.
Pengadilan distrik Basmanny Moskwa memerintahkan lawan Kremlin yang berusia 40 tahun itu ditahan di penjara hingga 12 Juni.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.