Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuliah di Amerika, Mahasiswi Malaysia Ini Dapat IPK 4,0 dan Ranking 1

Kompas.com - 11/04/2022, 19:35 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

BLACKSBURG, KOMPAS.com - Irdina Shahriman (24) mahasiswi lulusan Virginia Tech di Amerika Serikat (AS) mendapat IPK 4.0 selama tiga tahun kuliah di sana.

Ia menempuh studi di Virginia Tech dengan beasiswa Yayasan Tenaga Nasional (YTN) dan konsisten mencatatkan IPK 4.0 selama kuliah di jurusan Teknik Elektro dari 2018 hingga 2021.

Prestasi itu membawanya menempati peringkat 1 di antara hampir 10.000 mahasiswa selama bertahun-tahun.

Baca juga: WNI Asal Cimahi Kuliah di MIT, Rancang Panel Surya Versi Baru untuk Indonesia

Oleh karena itu, Irdina juga mendapat medali Phi Kappa Phi untuk Sekolah Tinggi Teknik.

Menurut unggahan Twitter oleh Kedutaan Besar AS di Kuala Lumpur, penghargaan tersebut diberikan kepada lulusan senior dengan kedudukan akademik tertinggi.

Tips sukses dari Irdina

Irdina Shahriman, mahasiswi Malaysia di Virginia Tech Amerika Serikat, yang mendapat IPK 4.0 selama kuliah di jurusan Teknik Elektro tahun  2018-2021.THE STAR Irdina Shahriman, mahasiswi Malaysia di Virginia Tech Amerika Serikat, yang mendapat IPK 4.0 selama kuliah di jurusan Teknik Elektro tahun 2018-2021.
Irdina yang berasal dari Subang Jaya lulus pada Desember 2021 dan mengatakan, meskipun hasilnya luar biasa, dia tidak terlahir sebagai jenius dan semuanya tercapai berkat kerja kerasnya.

Dikutip dari World of Buzz pada Kamis (7/4/2022), inilah tips kesuksesan dari Irdina Shahriman:

  • Jangan bolos kuliah
  • Rajin mencatat selama kuliah
  • Inisiatif berkomunikasi dengan dosen dan teman sekelas untuk memahami materi perkuliahan.

“Jalani proses pembelajaran dan selalu luruskan niat Anda lalu terjemahkan ke dalam tindakan,” tambahnya.

Baca juga: Siswa Usia 12 Tahun Lulus SMA dan Kuliah Hanya dalam Setahun, lalu Wisuda di Pekan yang Sama

Irdina juga mengatakan, sistem akademik Amerika mengharuskan pelajar sangat konsisten dalam belajar. Ujian dua kali seminggu adalah hal yang biasa sepanjang semester.

Akhir pekan dan hari kerja tidak ada bedanya bagi Irdina, karena dia harus mengorbankan waktu bergaul dengan teman-temannya atau waktu menonton film untuk belajar atau mengerjakan tugas.

“Waktu saya dihabiskan untuk mengerjakan tugas dan belajar untuk ujian. Tidak ada istilah menunda-nunda dalam kamus saya.”

Meskipun memiliki jadwal yang padat saat itu, Irdina memiliki pemahaman yang baik tentang kesehatan mental dan fisiknya.

Baginya, tidur delapan jam sangat penting serta berolahraga dan mengonsumsi makanan rumahan yang lezat.

“Kenali batasan Anda dan jangan sampai jenuh,” katanya seraya menyoroti pentingnya mengambil jeda belajar sama pentingnya dengan rencana studi.

Baca juga: Cerita WNI Kuliah S2 Teknik Fisika di Jerman: Pintar Aja Enggak Cukup

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Global
Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Global
Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com