Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Zelensky: Perang Dunia III Mungkin Sudah Dimulai

Kompas.com - 17/03/2022, 15:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber nbc,The Hill

KYIV, KOMPAS.com - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa Perang Dunia III "mungkin sudah dimulai"

Ini disampaikan saat pemimpin yang diperangi itu memohon kepada AS dan Barat untuk mengambil tindakan yang lebih drastis guna membantu pertahanan Ukraina melawan Rusia.

Dilansir The Hill, Zelensky menanggapi pertanyaan dari pembawa berita "NBC Nightly News" Lester Holt.

Baca juga: Zelensky Hadapi Kongres AS, Minta Sekutu Menutup Langit Ukraina

Zelensky ditanya tentang kekhawatiran dari pemerintahan Biden, yang menyebut bahwa tindakan tertentu dapat memicu konflik antara kekuatan bersenjata nuklir.

Hal ini disebut dapat menyebabkan Perang Dunia III.

“Tidak ada yang tahu apakah (perang) itu mungkin sudah dimulai dan apa kemungkinan dari perang ini, jika Ukraina akan jatuh,” kata Zelensky dalam sambutan yang diterjemahkan.

“Sangat sulit untuk mengatakan dan kami telah melihat ini, 80 tahun yang lalu ketika Perang Dunia II telah dimulai. Ada tragedi serupa dalam sejarah, tidak ada yang akan memprediksi kapan perang skala penuh akan dimulai dan siapa yang akan mengakhirinya."

"Dalam hal ini kita mempertaruhkan seluruh peradaban,” katanya.

Baca juga: McDonalds Tutup 850 Gerai di Rusia, Tanggapan atas Invasi ke Ukraina

Pernyataan Zelensky adalah bagian dari wawancara yang lebih besar yang ditayangkan di NBC pada hari Rabu (16/3/2022).

Zelensky telah meminta AS dan negara-negara sekutu lainnya untuk memberlakukan zona larangan terbang di atas wilayah Ukraina yang diperangi.

Langkah ini ditentang Presiden Biden karena kekhawatiran bahwa pasukan Amerika yang terpaksa menembak jatuh pesawat Rusia akan memicu perang yang lebih besar.

Presiden Ukraina mengeluarkan kembali tuntutan ini dalam pidato berapi-api di hadapan Kongres.

“Rusia telah mengubah langit Ukraina menjadi sumber kematian bagi ribuan orang,” ujarnya.

Baca juga: Ukraina Tukar 9 Tentara Rusia dengan Wali Kota Melitopol yang Diculik

Pemerintah AS juga telah menarik diri dari dukungan sebelumnya untuk menyediakan Ukraina dengan jet tempur era Soviet dari Polandia.

Mereka mengatakan bahwa risiko memprovokasi Rusia lebih besar daripada manfaatnya bagi pasukan Ukraina.

Zelensky menolak itu, dengan mengatakan bahwa dia perlu "melindungi langit Ukraina".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Abu Vulkanik Erupsi Gunung Ruang Sampai ke Malaysia

Abu Vulkanik Erupsi Gunung Ruang Sampai ke Malaysia

Global
Saat Tentara Ukraina Kecanduan Judi Online, Terlilit Utang, dan Jual Drone Militer...

Saat Tentara Ukraina Kecanduan Judi Online, Terlilit Utang, dan Jual Drone Militer...

Global
Rangkuman Hari Ke-979 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Jatuhkan Rudal ATACMS | Norwegia Percepat Bantuan ke Ukraina

Rangkuman Hari Ke-979 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Jatuhkan Rudal ATACMS | Norwegia Percepat Bantuan ke Ukraina

Global
China Kirim 2 Panda Zhu Yu dan Jin Xi ke Kebun Binatang Madrid

China Kirim 2 Panda Zhu Yu dan Jin Xi ke Kebun Binatang Madrid

Global
Mengapa Rencana Serangan Darat Israel ke Rafah di Gaza Begitu Dikecam?

Mengapa Rencana Serangan Darat Israel ke Rafah di Gaza Begitu Dikecam?

Global
Jerman Sambut Baik Keputusan Ekspor Senjata ke Israel

Jerman Sambut Baik Keputusan Ekspor Senjata ke Israel

Global
AS Disebut Akan Turunkan Ganja ke Golongan Obat Berisiko Rendah

AS Disebut Akan Turunkan Ganja ke Golongan Obat Berisiko Rendah

Global
Trump Didenda Rp 146 Juta dan Diancam Dipenjara karena Langgar Perintah Pembungkaman dalam Kasus Uang Tutup Mulut

Trump Didenda Rp 146 Juta dan Diancam Dipenjara karena Langgar Perintah Pembungkaman dalam Kasus Uang Tutup Mulut

Global
[POPULER GLOBAL] Rudal Korea Utara di Ukraina | Mahasiswa New York Rela Diskors demi Bela Palestina

[POPULER GLOBAL] Rudal Korea Utara di Ukraina | Mahasiswa New York Rela Diskors demi Bela Palestina

Global
Kapal AL Italia Tembak Drone di Laut Merah, Diduga Milik Houthi

Kapal AL Italia Tembak Drone di Laut Merah, Diduga Milik Houthi

Global
Rusia Jatuhkan 6 Rudal ATACMS Buatan AS yang Diluncurkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 6 Rudal ATACMS Buatan AS yang Diluncurkan Ukraina

Global
Rusia Terus Serang Kharkiv Ukraina, Warga Semakin Tertekan dan Gelisah

Rusia Terus Serang Kharkiv Ukraina, Warga Semakin Tertekan dan Gelisah

Global
Universitas Columbia AS Mulai Jatuhkan Skors ke Mahasiswa Pedemo Pro-Palestina

Universitas Columbia AS Mulai Jatuhkan Skors ke Mahasiswa Pedemo Pro-Palestina

Global
Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Global
Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com