Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Venezuela Tegaskan Dukungan untuk Moskwa, Sebut Menlu Rusia Teman Baik

Kompas.com - 11/03/2022, 10:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber AFP

CARACAS, KOMPAS.com – Wakil Presiden Delcy Rodriguez Venezuela menegaskan kembali dukungan untuk Rusia pada Kamis (10/3/2022).

Penegasan dukungan tersebut disampaikan Rodriguez setelah bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov di Turki.

Di Turki juga, Lavrov menggelar pertemuan tingkat tinggi dengan dengan Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba, sebagaimana dilansir AFP.

Baca juga: Rusia Dijatuhi Sanksi Bertubi-tubi, Putin: Kami Selesaikan dengan Tenang

"Kami mengadakan pertemuan dengan teman baik kami Sergei Lavrov," tulir Rodriguez di Twitter setelah pertemuan.

Pertemuan antara Rodriguez dan Lavrov juga melibatkan Menteri Luar Negeri Venezuela Felix Plasencia dan sejumlah pejabat tinggi Turki.

"Kami meninjau hubungan bilateral strategis kami dan skenario internasional yang kompleks," ujar Rodriguez.

Baca juga: Presidensi G20 Indonesia Tetap Fokus ke Agenda di Tengah Konflik Rusia-Ukraina

"Venezuela menegaskan kembali prinsip kesetaraan kedaulatan negara sebagai cara untuk menjaga keseimbangan demi perdamaian," sambung Rodriguez.

Venezuela adalah sekutu dekat Rusia dan telah membuat banyak pernyataan dukungan meski Moskwa melancarkan invasi ke Ukraina.

Di satu sisi, hubungan AS dengan Venezuela kurang bersahabat. Gedung Putih tidak mengakui terpilihnya kembali Presiden Venezuela Nicolas Maduro pada 2018.

Washington juga telah memberlakukan serangkaian sanksi yang berusaha untuk menggantikan Maduro, termasuk embargo impor minyak.

Baca juga: Rangkuman Hari ke-15 Invasi Rusia ke Ukraina, Moskwa Serang RS, Kontraksi Perdagangan Global

Namun, AS baru-baru ini melakukan kunjungan tingkat tinggi ke Caracas, diikuti dengan pembebasan dua tahanan AS di negara itu.

Kondisi tersebut tampaknya menandai titik balik.

Saat Washington mencari cara untuk menggantikan impor minyak Rusia, Washington mengonfirmasi bahwa "keamanan energi" ada dalam agenda pembicaraan di Caracas.

Hal itu memicu spekulasi bahwa AS mungkin akan mulai mengimpor minyak Venezuela lagi.

Baca juga: Khawatir Sanksi Barat, Orang-orang Kaya Rusia Alihkan Asetnya ke Dubai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Global
Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Internasional
Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Global
Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Internasional
India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

Global
Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Global
Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Global
Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Global
Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Global
Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Internasional
Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Global
Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com