Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rayan Bocah Maroko Terperangkap 4 Hari di Sumur 30 Meter, Tim Penyelamat Berpacu dengan Waktu

Kompas.com - 05/02/2022, 14:15 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber BBC

TAMOROT, KOMPAS.com - Tim penyelamat yang berusaha mati-matian menjangkau seorang bocah Maroko, Rayan (5), yang jatuh ke dalam sumur di Maroko utara empat hari lalu mengatakan mereka "hampir sampai".

Bocah laki-laki itu dilaporkan sedang bermain di dekat sumur di kota Tamorot, 100 km (62 mil) dari Chefchaouen pada Selasa (1/2/2022).

Baca juga: Kronologi Rayan Masuk Lubang Sumur di Maroko: 4 Hari Terjebak, Akhirnya Meninggal

Dia diyakini telah jatuh sekitar 32 meter melalui lubang sempit.

Setelah berhari-hari menggali, saat tinggal tiga meter lagi tersisa ada risiko tanah longsor.

Jadi sebagai tindakan pencegahan, "poros paralel" sedang digali di sebelah sumur untuk mencapai Rayan yang sejauh ini terbukti berhasil, kata juru bicara pemerintah Maroko Mustapha Baitas.

"Kita hampir sampai," kata salah satu pemimpin operasi, Abdesalam Makoudi, Jumat (4/2/2022) sore dilansir BBC.

"Kami telah bekerja tanpa henti selama tiga hari dan kelelahan mulai menyerang, tetapi seluruh tim penyelamat bertahan."

Operasi penyelamatan, yang dipimpin oleh Direktorat Perlindungan Sipil Maroko, telah berlangsung sejak Selasa (1/2/2022) malam, bahkan menggunakan lampu sorot untuk bekerja sepanjang malam.

Baca juga: Rayan, Bocah Maroko yang 4 Hari Terjebak di Sumur, Meninggal Dunia

"Aku belum tidur sekejap pun"

Ayah Rayan sedang memperbaiki sumur pada saat kecelakaan terjadi, dan mengatakan dia dan ibu Rayan "sangat sedih dan khawatir".

"Pada saat itu saya mengalihkan pandangan darinya, si kecil jatuh ke dalam sumur. Saya belum tidur sedikitpun", katanya kepada situs berita le360, Rabu (2/2/2022).

Berbicara kepada media Maroko dengan berlinang air mata, ibu Rayan berkata, "Seluruh keluarga pergi mencarinya. Kemudian kami menyadari bahwa dia jatuh ke dalam sumur. Saya masih berharap kami akan mengeluarkannya hidup."

Meskipun jatuh ke kedalaman yang signifikan, rekaman pada Kamis (3/2/2022) dari kamera yang diturunkan ke dalam sumur menunjukkan bahwa bocah itu masih hidup dan sadar, meskipun ia tampaknya menderita beberapa cedera kepala ringan.

Petugas penyelamat telah menurunkan masker oksigen, makanan dan air ke dalam sumur dan tim medis juga di lokasi, siap untuk merawat bocah itu. Sebuah helikopter juga telah tiba di tempat kejadian untuk membawanya ke rumah sakit setelah dia dikeluarkan dari sumur.

Ribuan orang menonton rekaman penyelamatan di media sosial, dan sekelompok besar penonton telah berkumpul di tempat kejadian.

Baca juga: Rayan Meninggal Usai 4 Hari Terjebak di Sumur, Istana Kerajaan Maroko Ucapkan Belasungkawa

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

AS-Indonesia Gelar Lokakarya Energi Bersih untuk Perkuat Rantai Pasokan Baterai-ke-Kendaraan Listrik

Global
Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Global
[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

Global
Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Global
Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Global
Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Global
Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Global
Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com