VIRGINIA, KOMPAS.com - Para ilmuwan menemukan hewan kaki seribu yang benar-benar memiliki 1.000 kaki, dan ini adalah temuan pertama di dunia.
Penelitian oleh Universitas Teknologi Virginia pada Kamis (16/12/2021) menemukan makhluk panjang, kurus, dan tersegmentasi dengan 1.306 kaki, melebihi spesies sejenis lainnya.
Millipede, nama resmi kaki seribu, sejatinya tidak benar-benar berkaki seribu, melainkan sekitar 750.
Baca juga: Pria Ini Bawa Kecoak yang Terluka ke Dokter Hewan
Adapun spesies yang memecahkan rekor ini ditemukan 60 meter di bawah tanah di lubang bor area pertambangan Australia Barat, dan dinamai Eumillipes Persephone.
"Nama spesies berasal dari dewi mitologi Yunani dari dunia bawah, Persephone, yang awalnya dari permukaan tetapi dibawa ke dunia bawah oleh Hades," kata penulis studi Paul Marek dari Universitas Teknologi Virginia kepada AFP.
Makhluk seperti tali itu lebarnya kurang dari satu milimeter tetapi panjangnya hampir 10 sentimeter dan memiliki "kepala berbentuk kerucut dengan antena besar dan paruh untuk makan", kata penelitian tersebut.
Hewan ini juga tidak memiliki mata dan tidak berwarna, ciri khas hewan yang menghabiskan seluruh hidup mereka di bawah tanah.
"Kaki seribu ini melingkar dengan meregangkan tubuhnya yang dapat diperpanjang sehingga membuatnya lebih tipis agar sesuai dengan celah-celah kecil," lanjut Marek.
"Banyaknya kaki mendorong tubuh dan membuat celah-celah kecil terbuka."
Baca juga: 2 Ular Piton Raksasa Seberat 250 Kg dan 100 Kg Ditemukan di Lokasi Proyek, Pekerja Terkejut
Mengomentari temuan tersebut, spesialis serangga Andre Nel yang tidak terlibat dalam penelitian menggambarkan makhluk baru itu luar biasa.
"Pada serangga yang tinggal di rongga, Anda biasanya menemukan kaki yang memanjang, bukan tubuh yang memanjang," terangnya kepada AFP.
Dia menambahkan, penemuan itu merupakan harapan bagi keanekaragaman hayati, terutama di daerah yang mungkin telah rusak oleh aktivitas pertambangan.
"Ini mengkolonisasi kembali rongga buatan, yang cukup menggembirakan," kata Nel.
Dia berujar, rongga mikro adalah habitat yang sebagian besar tidak diketahui di mana spesies baru sering ditemukan.
"Mungkin ada berbagai macam kehidupan hewan untuk ditemukan di daerah itu," katanya.
Kaki seribu termasuk hewan yang hidup paling awal di Bumi, menurut catatan studi, dan beberapa spesies yang punah sempat tumbuh lebih dari dua meter.
Mereka memainkan peran penting dalam ekosistem yang mereka huni dengan memakan detritus dan mendaur ulang nutrisi.
Bayi kaki seribu menetas hanya dengan empat kaki tetapi dapat terus menumbuhkan segmen baru dengan kaki-kaki baru hingga dewasa.
Baca juga: Beli Sofa Baru, Pria Ini Malah Temukan Ular Besar di Dalamnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.